TNI Angkatan Laut menjamin pembangunan pangkalan di sekitar perairan Melawai, Balikpapan, Kalimantan Timur tahun depan tidak akan merusak lingkungan.
Penulis: Teddy Rumengan
Editor:
KBR68H, Balikpapan - TNI Angkatan Laut menjamin pembangunan pangkalan di sekitar perairan Melawai, Balikpapan, Kalimantan Timur tahun depan tidak akan merusak lingkungan. Komandan TNI Angkatan Laut Balikpapan Ariyanto Condrowibowo mengatakan, pembangunan tidak akan merusak keberadaan pulau-pulau kecil maupun terumbu karang yang ada di wilayah sekitar Melawai. Untuk itu, Pangkalan TNI AL akan dibangun 500 meter dari bibir pantai Melawai.
"Panjang dermaganya itu 150 meter dengan lebar 8 meter, terus ditambahi 2 dolphin untuk memperpanjang kapasitas. Jadi bisa menampung kapal sampai dengan panjang 200 meter. Karena itu banyak karang jadi kita lewati karang-karang itu, 500 meter dari daratan. Untuk menghindari juga pulau babi, supaya konservasi disana tetap aman," kata Condrowibowo.
Komandan TNI Angkatan Laut Balikpapan Ariyanto Condrowibowo menambahkan, akhir bulan ini pihaknya akan menandatangani kerja sama dengan Pertamina, terkait pinjam pakai lahan selama 5 tahun. Pasalnya, lahan yang akan dibangun pangkalan tersebut merupakan milik Pertamina.
Pembangunan Pangkalan Angkatan Laut diperkirakan bakal menghabiskan dana puluhan miliar yang akan diambil dari dana APBD Balikpapan 2015.
Editor : Sutami
