KBR68H, Timor Tengah Utara - Sejumlah pedagang ikan di Kota Kefamenanu, Kabupaten Timor Tengah Utara kemarin malam, menggelar aksi tidur di halaman kantor Bupati setempat.
Penulis: Oscar Prasso
Editor:

KBR68H, Timor Tengah Utara - Sejumlah pedagang ikan di Kota Kefamenanu, Kabupaten Timor Tengah Utara kemarin malam, menggelar aksi tidur di halaman kantor Bupati setempat. Para pedagang juga menumpahkan seluruh jualan mereka yang telah rusak dan membusuk dipelataran kantor. Salah satu pedagang Jeky mengatakan, aksi ini sebagai bentuk protes atas sikap arogan anggota Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), saat operasi penertiban pedagang kaki lima kemarin sore. Mereka menuntut pimpinan Satpol PP setempat mengganti rugi seluruh jualan yang dirusak anggotanya.
“Kami menginap di sini sampai pagi, karena kami mencari nafkah dan kehidupan dari ini barang, sampai dapat jawaban dari pak kasat bahwa dia berjanji akan ganti rugi. (ada kekerasan yang dilakukan oknum pol pp?) ia ada kekerasan karena ikannya diobrakabrik, dibanting bahkan kereta-keretanyapun dihamburkan saja sampai ikan semua tumpah, terus kita disuruh pilih semua dan kasih naik di mobil pamong praja,”katanya.
Menurut para pedagang akibat aksi brutal Satpol PP ini, mereka merugi hingga jutaan rupiah. Para pedagang pun mengancam akan mengerahkan massa lebih banyak lagi, bila tuntutan mereka tidak dipenuhi.