indeks
Merampok, "Superhero" Batman bin Suparman dari Jawa Hebohkan Singapura

KBR68H- Siapa yang tak kenal Batman dan Superman? Dua superhero yang hanya dikenal di serial kartun dan film dengan aksi-aksi menumpas kejahatan. Namun, di dunia nyata ternyata superhero itu justru akrab dengan dunia kejahatan. Adalah Batman bin Suparman

Penulis: Suryawijayanti

Editor:

Google News
Merampok, "Superhero" Batman bin Suparman dari Jawa Hebohkan Singapura
batman bin suparman, singapura, pencurian, media sosial

KBR68H- Siapa yang tak kenal Batman dan Superman?  Dua superhero yang hanya dikenal di serial kartun dan film dengan aksi-aksi menumpas kejahatan. Namun, di dunia nyata ternyata superhero itu justru akrab dengan dunia kejahatan. Adalah Batman bin Suparman, nama yang saat ini menghebohkan warga Singapura dan kini menjadi "selebriti" media sosial.

Pengangguran berusia 32 tahun itu, dipenjara selama hampir tiga tahun karena berbagai pelanggaran, termasuk pencurian dan kejahatan narkoba.

Batman ditangkap pada 19 Agustus, setelah video keamanan menunjukkan dia menyelinap ke sebuah toko di malam hari pada dua kesempatan terpisah. Ia juga dituduh mencuri kartu Anjungan Tunai Mandiri untuk membeli heroin .

Batman menjadi sensasi media sosial setelah  kartu identitasnya  beredar. Sebuah halaman " Batman bin Suparman Fan Club " di situs jejaring sosial Facebook telah mengumpulkan hampir 11.000 likes .
 
Siapakah Batman bin Suparman?

Menurut kolumnis bahasa untuk Wall Street Journal, Ben Zimmer, nama Batman bin Suparman berasal dari pulau Jawa, Indonesia - di mana nama Suparman sangat umum.

" Su " berasal dari bahasa Sansekerta dan merupakan awalan umum di Indonesia, bahkan nama-mana Presiden RI juga berawalan huruf Su, mulai dari Sukarno, Suharto dan Susilo Bambang Yudhoyono. Sementara " Bin " berarti " anak " dalam bahasa Arab , sehingga sangat mungkin bahwa ayah Batman, bernama Suparman.

Namun untuk nama Batman, Zimmer menegaskan nama itu tak umum, khususnya untuk nama anak di Jawa. (Al-arabiya/BBC) 

batman bin suparman
singapura
pencurian
media sosial

Berita Terkait


Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Loading...