KBR, Jakarta- Pemerintah Malaysia menghentikan pencarian korban kapal kayu yang tenggelam di perairan Malaysia
Penulis: Eli Kamilah
Editor:

KBR, Jakarta- Pemerintah Malaysia menghentikan pencarian korban kapal kayu yang tenggelam di perairan Malaysia. Dalam kapal tersebut terdapat 19 Tenaga Kerja Indonesia (TKI) yang tak berdokumen.
Otoritas setempat menyatakan tak lagi melakukan pencarian korban 19 TKI yang tak berdokumen tersebut. Wakil Duta Besar RI untuk Malaysia Hermono mengatakan sampai saat ini dari 2 kapal yang tenggelam pada Selasa dan Jumat pekan lalu itu tercatat ada 18 orang tewas dan 87 orang selamat. Pihak KBRI juga sudah memulangkan jenazah TKI yang tewas.
"Yang jelas kapal pertama itu terdapat 15 orang yang meninggal, 67 selamat dan sisanya belum tahu, apa mereka sembunyi atau hilang. Yang selamat 20 tewasnya 3, sisanya dinyatakan hilang," kata Hermono kepada KBR, Jumat (27/6).
Sebelumnya, Selasa pekan lalu kapal kayu yang mengangkut 97 TKI tak berdokumen tenggelam sekitar 3 kilometer dari pesisir Kota Banting, Selat Malaka. Selang beberapa hari, kapal kedua yang mengangkut 27 TKI tak berdokumen juga ikut tenggelam jumat lalu. Diduga para TKI yang menjadi penumpang kapal ini bertujuan ke Dumai.
Editor: Luviana