"Sampai hari ini penetapan tersangka terhadap 698 tersangka TPPO dari berbagai daerah di Indonesia,"ujar Mahfud di Kantor Kemenko Polhukam, Jakarta, Selasa (4/7/2023).
Penulis: Shafira Aurel
Editor:
KBR, Jakarta - Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD menyampaikan perkembangan lanjutan terkait penanganan kasus tindak pidana perdagangan orang (TPPO).
Ia membeberkan jumlah tersangka yang berhasil ditindak oleh Satgas TPPO dari 5 Juni sampai 3 Juli 2023.
"Sampai hari ini penetapan tersangka terhadap 698 tersangka TPPO dari berbagai daerah di Indonesia,"ujar Mahfud di Kantor Kemenko Polhukam, Jakarta, Selasa (4/7/2023).
Mahfud mengatakan, langkah penindakan diikuti dengan penyelamatan terhadap 1.943 korban.
"Mungkin masih banyak yang belum bisa diselamatkan, tapi ini ini tidak pernah terjadi sebelumnya," tuturnya.
Baca juga:
- Pemberantasan Perdagangan Orang, BP2MI: Mudah
- Polisi Bongkar Sindikat Perdagangan Bayi di Dalam Negeri
Mahfud menambahkan, korban-korban TPPO meliputi pekerja migran ilegal, pekerja seks komersial, pekerja rumah tangga (PRT) yang tidak digaji, dan anak buah kapal (ABK) yang menjadi pekerja kasar.
Menurut Mahfud,capaian tersebut adalah hasil kinerja satgas TPPO yang terus serius memberantas mafia perdagangan orang dalam waktu sebulan belakangan.
Ia menegaskan bahwa satgas akan terus bersinergi untuk memutus rantai perdagangan manusia ini.
Editor: Resky Novianto
