indeks
Dua Prajurit TNI Jadi Korban, Indonesia Kutuk Serangan Israel di Lebanon

"Indonesia mendesak dilakukannya penyelidikan atas serangan tersebut dan pelakunya dimintai pertanggungjawaban,"

Penulis: Hoirunnisa

Editor: Rony Sitanggang

Google News
TNI jadi korban serangan Israel di Lebanon
Ilustrasi: Pemulangan WNI dari Lebanon tiba di Terminal 3 Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Senin (07/10/24). (Antara/Muhammad Iqbal)

KBR, Jakarta- Menteri Luar Negeri (Menlu), Retno Marsudi menegaskan pemerintah Indonesia mengutuk keras serangan militer Israel (IDF) di Lebanon Selatan yang melukai dua personal penjaga perdamaian PBB asal Indonesia. Hal itu disampaikan Retno dalam keterangan resmi melalui kanal youtube Wakil Presiden RI, saat berada di Laos, Jumat (11/10/2024).

"Terhadap serangan tersebut Indonesia mengutuk keras. Serangan terhadap personel dan properti PBB, merupakan sebuah pelanggaran besar international humanitarian law (IHL), dan juga resolusi Dewan Keamanan PBB nomor 1701. Indonesia meminta semua pihak, untuk dihormatinya inviolability (tidak dapat dilanggarnya) wilayah PBB dalam segala waktu atau keadaan," ujar Retno dalam keterangan pers, Jumat (11/10/2024).

Menteri Luar Negeri (Menlu), Retno Marsudi melaporkan dua anggota pasukan penjaga perdamaian PBB di Lebanon (UNIFIL) asal Indonesia terluka imbas luncuran peluru berasal dari tank Merkava IDF, pada Kamis (10/10/2024).

Kedua anggota UNIFIL asal Indonesia itu adalah Pratu Eggy Arifiyanto dan Praka Nofrian Syah Putra.

Retno mendesak agar penembakan yang menimpa pasukan Indonesia tersebut diusut secara lebih lanjut. Selanjutnya, para pelakunya dimintai pertanggungjawaban dan dihukum sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

"Indonesia mendesak dilakukannya penyelidikan atas serangan tersebut dan pelakunya dimintai pertanggungjawaban," kata Retno.

Baca juga:

Setelah serangan tersebut, Retno mengaku telah berkomunikasi langsung dengan komandan kontingen Garuda Force Headquarter Support Unit (FHQSU).

Retno melaporkan saat ini Pratu Eggy Arifiyanto dan Praka Nofrian Syah Putra telah menjalani perawatan di rumah sakit terdekat dan keduanya dalam kondisi baik.

"Kedua personil tersebut segera memperoleh perawatan di rumah sakit terdekat dan saat ini dalam kondisi baik," kata Retno.

Sebelumnya, TNI mengungkapkan pasukan Israel dan Hizbullah saling tembak di perbatasan kedua negara. Rekoset tembakan tank Israel mengenai prajurit TNI yang tergabung dalam pasukan perdamaian PBB UNIFIL.

lebanon
kemlu
israel
UNIFIL

Berita Terkait


Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Loading...