Nama Hartinah ini tentu berkaitan dengan nama istri bekas Presiden Indonesia Soeharto, yakni Siti Hartinah yang lebih dikenal dengan nama Tien Soeharto. Semasa menjadi ibu negara, Tien Soeharto memang cukup aktif mengembangkan dunia perangrekan di Indones
Penulis: HH
Editor:

Pernah mendengar jenis tanaman anggrek bernama Tien Soeharto? Salah satu jenis anggrek asli Indonesia yang merupakan tanaman endemik dari Sumatera Utara adalah jenis anggrek tanah yang ditemukan pertama kali pada 1976. Penemunya adalah Rusdi E Nasution, peneliti dari LIPI, yang bersama peneliti lain, JB Comber, lantas menamainya Cymbidium hartinahianum. Sebagian orang menyebut anggrek tanah yang hidup merumpun ini sebagai anggrek Hartinah.
Nama Hartinah ini tentu berkaitan dengan nama istri bekas Presiden Indonesia Soeharto, yakni Siti Hartinah yang lebih dikenal dengan nama Tien Soeharto. Semasa menjadi ibu negara, Tien Soeharto memang cukup aktif mengembangkan dunia perangrekan di Indonesia.
Sebagai tanaman endemik, anggrek Tien Soeharto ini pertama kali ditemukan di Desa Baniara Tele, Kecamatan Harian, Kabupaten Tapanuli Utara, Sumatera Utara, sekitar 400 kilometer atau 5 jam perjalanan dari Medan melalui kota Sidikalang.
Dengan daun berbentuk pita meruncing sepanjang 50-60 cm, anggrek Hartinah hidup di tempat terbuka bersama tanaman lain, terutama paku-pakuan, pada ketinggian 1,700 - 2,700 meter di atas permukaan laut. Berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 7/1999, spesias anggrek yang bunganya berbentuk bintang ini, masuk dalam kategori tanaman yang dilindungi. Ini artinya anggrek Hartinah tak boleh diperdagangkan secara bebas, kecuali untuk tanaman generasi ketiga.
Penasaran dengan anggrek Hartinah? Datang saja ke Kebun Raya Bogor karena spesies dari famili Orchidaceae ini sudah ditangkarkan di sana.