indeks
5000 Hektar Lahan Kristis di Nabire Akibat Tambang Liar

Pemerintah Kabupaten Nabire, Papua mencatat terdapat 5.000 hektar lahan kritis di wilayahnya.

Penulis: Natan Pigai

Editor:

Audio ini dihasilkan oleh AI
Google News
5000 Hektar Lahan Kristis di Nabire Akibat Tambang Liar
lahan kritis, nabire

KBR68H, Nabire – Pemerintah Kabupaten Nabire, Papua mencatat terdapat 5.000 hektar lahan kritis di wilayahnya. Hal tersebut disebabkan oleh para penambang emas yang melakukan penambangan tanpa mempertimbangkan dampak lingkungan. Kepala Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Nabire, Gerry Ramandey mengatakan, ada tiga distrik yang telah rusak akibat pertambangan tersebut.

"5.000 hektar ini yang wilayah pengawasan Bapesda LH Propinsi. (5.000 hektar itu apa, galian C atau penambangan emas?) Itu pennambangan emas.Itu di beberapa tempat ,yaitu daerah/Distrik Topo, Makimi dan Daerah/Distrik Wanggar,”ujarnya.

Kepala Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Nabire, Papua Gerry Ramandey menambahkan, para penambang berskala kecil maupun besar ini sering memakai zat kimia, yaitu merkuri. Akibatnya lingkungan sekitar tercemar. 

lahan kritis
nabire

Berita Terkait


Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Loading...