KBR68H, Washington - Kekeringan berkelanjutan berdampak pada produsen etanol. Kelangkaan jagung menyebabkan lebih dari 20 pabrik ethanol berhenti berproduksi.
Penulis: Eva Mazrieva
Editor:

KBR68H, Washington - Kekeringan berkelanjutan berdampak pada produsen etanol. Kelangkaan jagung menyebabkan lebih dari 20 pabrik ethanol berhenti berproduksi.
Asosiasi Bahan Bakar Tergantikan, kelompok industri perdagangan etanol, kepada Associated Press mengungkapkan 20 dari 211 pabrik ethanol di Amerika berhenti berproduksi setahun ini, termasuk lima pabrik pada bulan Januari. Walau umumnya berharap kembali berpoduksi, mereka tidak akan mungkin melakukannya sampai setelah jagung tahun 2013 dipanen akhir Agustus atau September.
Pakar-pakar industri tidak memperkirakan kekurangan etanol karena jutaan barel ditimbun dan 191 pabrik masih berproduksi.
Tetapi kekhawatiran semakin meningkat mengenai tingginya harga jagung dan apa yang terjadi jika kekeringan berlanjut hingga musim tanam jagung mendatang. (VOA)


