RAGAM

ADV

DMC Dompet Dhuafa Gencarkan Layanan Darurat Bagi Penyintas Gempa Bumi Jawa Barat

Kami juga turut membantu menyiapkan Posko Kesehatan dari BPBD Kabupaten Bandung.

DIPERSEMBAHKAN OLEH Dompet Dhuafa / Dompet Dhuafa

EDITOR / Paul M Nuh

DMC Dompet Dhuafa Gencarkan Layanan Darurat Bagi Penyintas Gempa Bumi Jawa Barat
Tim DMC Dompet Dhuafa saat melakukan evakuasi korban Gempa Jawa Barat. Foto: DMC Dompet Dhuafa

Bandung — Disaster Management Center (DMC) Dompet Dhuafa gencarkan layanan darurat bagi penyintas gempa bumi Jawa Barat.

DMC Dompet Dhuafa bersama Dompet Dhuafa Jawa Barat pada Rabu (18/09/2024) melakukan evakuasi kepada para penyintas Gempa Jawa Barat, tepatnya di Desa Cibereum, Cihauk, dan Cikembang, Kecamatan Kertasari, Kabupaten Bandung, Jawa Barat.

“Kami mengevakuasi penyintas yang mengalami luka ringan dan sedang. Selain itu kami juga turut membantu menyiapkan Posko Kesehatan dari BPBD Kabupaten Bandung. Dan sejak siang tadi kami terus melakukan asesmen di wilayah terdampak,” ungkap Resda Relawan DMC Dompet Dhuafa di lapangan.

Malamnya tim DMC Dompet Dhuafa dan Dompet Dhuafa Jawa Barat kembali menyisir wilayah pengungsian untuk mendistribusikan 40 selimut bayi dan 16 selimut lansia di tenda pengungsian Lapangsari, Desa Cibeureum, Kecamatan Kertasari. Dilanjut dengan pendistribusian 12 selimut lansia, 20 kasur portable, 13 selimut balita dan 17 terpal kepada pengungsian Desa Cihawuk, Kecamatan Kertasari.

red
Tim DMC Dompet Dhuafa saat memberikan bantuan kepada warga terdampak. Foto: DMC Dompet Dhuafa.


Penyintas rentan terpapar penyakit Hipotermia dan Pneumonia akibat suhu udara yang dingin di malam hari, yang bisa mencapai 10 derajat celcius. Apabila tidak ada pencegahan dan penanganan yang baik, dua penyakit tersebut dapat mengintai penyintas yang masih tinggal di tenda pengungsian.

Sebagian penyintas lain memutuskan untuk tidur di halaman depan, demi antisipasi gempa bumi susulan yang mereka takutkan.

Pada Kamis (19/09/2024) malam, tim Dapur Keliling Lembaga Pelayan Masyarakat (Darling LPM) Dompet Dhuafa menghadirkan konsumsi penghangat bagi penyintas pengungsian di Lapangsari. Mulai dari orang tua hingga anak-anak memadati layanan ini.

”Alhamdulillah ada yang hangat-hangat,” ucap salah satu penyintas.

Berdasarkan data Pusdalops BPBD Prov. Jawa Barat, dampak kerusakan gempa berupa 2 rumah rusak ringan di Kecamatan Cililin dan Kecamatan Cihampelas. Sebanyak 204 rumah terdampak di Kecamatan Pasirwangi, Kecamatan Taronggong Kaler, dan Kecamatan Sukaresmi. Terakhir ada 656 rumah terdampak yang tersebar di Kecamatan Kertasari, Kecamatan Pengalengan, Kecamatan Pacet, Kecamatan Arjasari, Kecamatan Pameungpeuk, Kecamatan Ibun dan Kecamatan Rancaekek.

Total kerusakan akibat gempa ini ialah sebanyak 861 rumah terdampak, 24 fasilitas pendidikan terdampak, ⁠40 tempat ibadah terdampak, ⁠5 fasilitas kesehatan terdampak, dan 20 fasum terdampak.

Tim relawan DMC Dompet Dhuafa membuka Pos Relawan di Jl. Raya Pacet 29, Desa Sukapura, Kec. Kertasari, Kab. Bandung, Jawa Barat.

Pemerintah juga sudah mengeluarkan edaran bahwa masa tanggap darurat berlangsung hingga 01 Oktober 2024 mendatang.

Semoga penyintas dan juga relawan selalu diberikan keselamatan serta berada di bawah perlindungan Allah SWT. Semoga kehidupan penyintas dapat terbantu dan kembali seperti sediakala.

Baca juga: Menembus Malam, Menghapus Kelam: Dompet Dhuafa NTT dan DMC Donasi Panel Surya ke Titik Pelosok

Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!