Article Image

ARTIKEL PODCAST

Cara Putus Hubungan dengan Trauma Finansial

"Trauma finansial kerap tak disadari dan diabaikan. Jika tak diselesaikan, keuangan bisa berantakan dan berpotensi diwariskan ke anak"

KBR, Jakarta - Banyak hal yang bisa menghambat pencapaian tujuan keuangan. Salah satunya karena mengalami trauma finansial, berupa tekanan emosional yang ditimbulkan dari masalah keuangan yang signifikan di masa lalu. 

Menurut, certified financial planner Stella Maxda, trauma finansial kadang tak disadari penyandangnya. Ada sejumlah ciri yang ditunjukkan orang dengan trauma jenis ini. 

Pertama, pengeluaran berlebihan (overspending). Perilaku ini biasanya untuk menutupi rasa cemat dan malu akan penilaian orang lain. 

Kedua, sebaliknya, terlalu membatasi pengeluaran (underspending) sehingga muncul perilaku pelit.

“Kutub yang ekstrem dalam artian seperti ini, tentunya mengarah ke sesuatu hal yang enggak sehat,” kata Stella.

Trauma finansial dipicu pengalaman merasakan kebangkrutan, kehilangan pekerjaan, tumpukan utang yang tak lunas, hingga terjerumus investasi bodong.

Baca juga:

Abundance Mentality: Hidup Tenang dengan Merasa Cukup

Loud Budgeting, Hidup Hemat tanpa Overthinking

Stella Maxda CFP, founder keloladuit.id, menekankan pentingnya peran orang terdekat untuk menyelesaikan trauma finansial. (Foto: dok pribadi)

Selain memengaruhi keuangan, trauma finansial yang tak tertangani, berpotensi diwariskan ke anak. Itu sebab, perlu strategi untuk menyelesaikannya. 

Langkah pertama untuk memutus trauma finansial adalah sadar. Artinya orang yang terindikasi memiliki masalah itu, menyadari ada yang tidak biasa dengan dirinya.

“Ketika seseorang sudah memahami, 'sesuatu nih dalam diriku', ketika sudah menyadari, itu poin plus,” ujar Founder Keloladuit.id ini.

Salah satu cara yang direkomendasikan Stella adalah metode SMART (Sadar, Mau, Atur, Rancang, dan Terapkan).

“Terapkan apa yang sudah dirancang. Ketika mungkin belum pede nih, dia bisa bertemu dengan profesional yang tentunya berkualitas dan relevan di bidangnya,” tuturnya.

Stella berpesan, jika punya pasangan yang mengalami trauma finansial, bangunlah komunikasi yang baik, dan belajarlah untuk melibatkan satu sama lain dalam tujuan keuangan jangka panjang!

“Tenang, kalian enggak sendiri. Bagaimana mendapatkan dukungan dari orang sekitarnya, bagaimana dengan tekad yang kuat, dengan betul-betul mengupayakan itu, pasti seseorang bisa mewujudkan life goals-nya,” tutur Stella.

Dengarkan Uang Bicara episode Cara Putus Hubungan dengan Trauma Finansial bersama certified financial planner dan founder Keloladuit.id, Stella Maxda di KBR Prime, Spotify, Noice, dan platform mendengarkan podcast lainnya.