NASIONAL

Tiket Pesawat Domestik Masih Mahal, Sandiaga Koordinasi dengan Kemenhub hingga Maskapai

Keluhan telah bergulir selama 9 bulan.

AUTHOR / Hoirunnisa

Tiket Pesawat Domestik Masih Mahal, Sandiaga Koordinasi dengan Kemenhub hingga Maskapai
Ilustrasi: Aktivitas di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Kamis, (16/5/2019). Antara-M Iqbal

KBR, Jakarta- Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) mengaku telah berupaya berkoordinasi dengan Kementerian Perhubungan, Kementerian BUMN, hingga maskapai penerbangan guna mengatasi tingginya harga tiket pesawat domestik.

Menteri Parekraf, Sandiaga Uno mengatakan koordinasi dilakukan untuk mengatasi keluhan tiket mahal, yang telah bergulir selama 9 bulan.

"Segala kemungkinan untuk menurunkan harga tiket pesawat domestik. Telah kami lakukan dan kami akan terus koordinasi secara intensif dengan pemangku kepentingan untuk langkah-langkah konkret. Karena ini tentunya sangat memberatkan sektor wisata dan ekonomi kreatif," ujar Sandi dalam konferensi pers Weekly Brief di kanal YouYube Kemenparekraf, Senin, (22/1/2024).

Menteri Parekraf, Sandiaga Uno, menyebut tingginya harga tiket pesawat domestik memberatkan sektor pariwisata.

"Kami akan berupaya secara maksimal untuk menekan biaya tiket pesawat domestik agar lebih terjangkau," imbuhnya.

Padahal, Sandi menargetkan pergerakan wisatawan Nusantara tahun ini sebesar 1,2 sampai 1,5 miliar. Itu sebab, pemerintah memastikan pemerintah tidak tinggal diam.

"Ini bisa tercapai kalau harga tiketnya lebih terjangkau. Jadi mohon teman-teman sabar," kata Sandi.

Baca juga:

Editor: Sindu

Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!