BERITA

Siapapun Presidennya, Netizen : Please, Kencengin Sinyal Internet

Para Netizen atau para masyarakat pengguna internet dan media sosial mengampanyekan generasi muda harus menyalurkan suaranya pada tanggal 9 Juli dalam pemilihan presiden nanti.

AUTHOR / Ade Irmansyah

Siapapun Presidennya, Netizen : Please, Kencengin Sinyal Internet
netizen, blog, internet, jokowi

KBR, Jakarta- Para Netizen atau para masyarakat pengguna internet dan media sosial mengampanyekan generasi muda harus menyalurkan suaranya pada tanggal 9 Juli dalam pemilihan presiden nanti. Pasalnya, sebagian besar calon pemilih muda masih tampak enggan menggunakan hak suaranya.

Pendiri Kaskus, Andrew Darwis mengatakan, peran pemuda menjadi sangat penting dalam keberlangsungan kemajuan bangsa. Dia juga berharap, siapapun presidennya nanti, mau memperbaiki sistem jaringat internet di Indonesia. Pasalnya menurut dia, sistem jaringan internet dapat menentukan kemajuan suatu negara.

“Kita sih pengen siapapun presidennya nanti, presiden yang mau memerhatikan dunia digital dan internet. Karena kita melihat internet itu sangat berguna sekali bagi semua orang, jadi kita ingin suara-suara netizen ini didengarkan dan direalisasikan oleh pemerintah. Kita juga mengajak kepada anak muda dan mereka jangan hanya berani bersuara didunia maya saja, tetapi mereka juga harus berani memberikan suaranya pada pemilu nanti. Dunia internet ini harusnya bisa dikembangkan, bisa lebih dipupuk supaya lebih maju dengan tidak dibuat regulasi-regulasi yang menghambat industri itu sendiri."

Pendiri Kaskus, Andrew Darwis menambahkan, masih banyak tantangan di dunia Internet dan digital Indonesia yang masih harus dicari jalan keluarnya. Hal itu semisal regulasi, infrastruktur, edukasi, serta munculnya pesaing-pesaing internasional yang masuk ke Indonesia.

Kemarin ratusan netizen atau masyarakat pengguna media sosial menggelar acara ngobrol bareng bersama calon presiden Joko Widodo. Selain dihadiri capres Jokowi dan netizen, acara juga dihadiri Gitaris Band Slank Abdee Negara, sineas Nia Dinata dan tukang becak asal Yogyakarta yang melek internet, Harry van Yogya.


Editor: Dimas Rizky

Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!