NASIONAL

Malam Ini, Presiden Jokowi Buka PON XXI Aceh-Sumut 2024, Prabowo Ikut Hadir

Raja Parlindungan Pane menjelaskan, selain Presiden Joko Widodo, akan hadir pula Presiden terpilih Prabowo Subianto.

AUTHOR / Fadli Gaper

EDITOR / Agus Luqman

Malam Ini, Presiden Jokowi Buka PON XXI Aceh-Sumut 2024, Prabowo Ikut Hadir
Warga berfoto di dekat kawasan Stadion Harapan Bangsa Banda Aceh jelang pembukaan PON XXI, Minggu (8/9/2024). (Foto: ANTARA/Budi Candra Setya)

KBR, Jakarta - Pekan Olahraga Nasional (PON) Aceh-Sumatra Utara 2024 akan resmi dibuka oleh Presiden Joko Widodo hari ini Senin (9/9/2024) pukul 20.30 waktu indonesia barat. 

Pembukaan PON ke-21 akan berlangsung di Stadion Harapan Bangsa, Kota Banda Aceh, Aceh.

Ketua Departemen Media dan Humas Panwasrah PON ke-21, Raja Parlindungan Pane menjelaskan, selain Presiden Joko Widodo, akan hadir pula Presiden terpilih Prabowo Subianto.

"Saat pembukaan PON ke-21 nanti malam, penonton yang dapat hadir di Stadion Harapan Bangsa, Kota Banda Aceh dibatasi. Jumlahnya hanya 6 ribu orang," kata Raja Parlindungan Panen dalam Konferensi Pers Persiapan Opening Ceremony PON XXI 2024 di Stadion Baharudin, Deli Serdang, Sumut seperti disiarkan akun Youtube Ditjen IKP Kominfo, Senin (9/9/2024).

Pembatasan penonton dilakukan karena keterbatasan kapasitas penonton di stadion dan faktor keamanan.

Raja Parlindungan menjelaskan, akan ada defile antar-kontingen yang berjalan di hadapan tribun tamu VIP dan penonton. 

"Animo masyarakat begitu tinggi untuk menyaksikan pembukaan PON XXI ini," ujarnya. 

PON kali ini diwarnai dengan hal baru, yakni pertama kali digelar di dua provinsi. Selain di Aceh, PON ke-21 juga diselenggarakan di Sumatra Utara.

Secara resmi PON ke-21 digelar pada 9-20 September. Namun, rangkaian PON ke-21 Aceh-Sumut sudah dimulai sebelumnya, mengingat beberapa pertandingan cabang olahraga tertentu memiliki durasi yang cukup panjang dan penggunaan satu venue yang bergantian untuk beberapa cabang.

Polri Jamin Keamanan PON XXI

Sementara itu, Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) menjamin keamanan pelaksanaan Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Tahun 2024 di Provinsi Aceh dan Sumatera Utara dengan menyiagakan ribuan personel gabungan dari Polri, TNI, dan Satpol PP serta unsur lainnya.

"Operasi mengedepankan tindakan pencegahan didukung kegiatan intelijen dan penegakan hukum untuk menjamin terselenggaranya PON yang aman, tertib, dan lancar," kata Kepala Divisi Humas Polri Inspektur Jenderal Polisi Sandi Nugroho di Jakarta, Senin (9/9/2024) seperti dikutip ANTARA.

Menurut Sandi, pengamanan PON XXI-2024 di Aceh dan Sumatera Utara merupakan operasi kepolisian kewilayahan. Untuk Polda Aceh menggelar "Operasi Po Meurah Seulawah 2024" dan Polda Sumut menggelar "Operasi Hatra Toba 2024"

Sandi juga menjelaskan bahwa untuk pengamanan dari Polda Aceh dikerahkan sebanyak 4.579 personel, dari TNI 4.190 personel, Satpol PP ada 1.154 personel, dan 162 personel dari Basarnas.

"Jadi, total sebanyak 10.085 personel gabungan mengamankan penyelenggaraan PON XXI di Aceh," kata Sandi.

Sementara untuk pengamanan di Sumatra Utara, Sandi menjelaskan terdapat 4.970 personel gabungan yang dikerahkan, terdiri atas 1.940 personel Satgas dari Polda Sumut, 1.819 personel Satgas Polres, BKO Mabes Polri 182 personel, TNI 428 personel, dan pemda serta instansi terkait sebanyak 601 personel.

Untuk pengamanan VVIP, terdapat sebanyak 5.093 personel gabungan yang terdiri atas 3.702 personel TNI, 1.071 personel Polri, dan pemda serta instansi terkait sebanyak 320 personel.

Sandi menambahkan pengamanan dilakukan di beberapa titik, mulai dari kedatangan kontingen, akomodasi, lokasi pertandingan, rute, hingga peralatan.

Selain itu, juga terdapat pengamanan saat kegiatan pembukaan dan penutupan PON XXI 2024 serta pengamanan dan pengawalan tamu VIP dan VVIP.

Sandi pun mengajak partisipasi masyarakat, khususnya Aceh dan Sumatra Utara, untuk menyukseskan PON XXI-2024 yang diharapkan mencetak atlet-atlet berbakat guna menuju Indonesia Emas 2045.

"Penyelenggaraan PON XXI-2024 menjadi ajang mencetak atlet-atlet berprestasi yang diharapkan bisa berkancah di dunia internasional dan mewujudkan Indonesia Emas 2045," katanya.

Baca juga:

Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!