Krisis ekonomi yang melanda Eropa juga menghantam sepak bola Yunani. Kondisi ini menyebabkan menurunnya pendapatan dari penonton yang datang ke stadion dan berdampak buruk pada kegiatan klub secara keseluruhan. Salah satu klub yang terkena dampaknya adala
Penulis: Antonius Eko
Editor:

Krisis ekonomi yang melanda Eropa juga menghantam sepak bola Yunani. Kondisi ini menyebabkan menurunnya pendapatan dari penonton yang datang ke stadion dan berdampak buruk pada kegiatan klub secara keseluruhan. Salah satu klub yang terkena dampaknya adalah AEK Athena.
Klub raksasa Yunani itu akan segera mengumumkan bangkrut dan harus rela bermain di divisi tiga. AEK terdegrasi dari Liga Super untuk pertamanya kalinya dalam 89 tahun saat musim 2012-13 berakhir. Mereka dalam kondisi krisis keuangan yang parah dan kabarnya memiliki tunggakan pajak mencapai Rp 2 miliar lebih.
Hampir semua pemain tim utama sudah dijual untuk memastikan klub tetap memiliki izin bermain di awal musim ini. Hasil pertemuan pemegang saham, Selasa lalu, memutuskan klub tidak akan bermain di divisi dua Yunani musim depan dan dan akan memulai proses likuidasi setelah pertemuan dewan direktur 7 Juni nanti.
Namun klub masih berharap bisa bertahan setelah pengusaha minyak Dimitris Melissanidis terpilih kembali menjadi presiden klub. Melissanidis pernah memimpin AEK pada 1992-93 dan 1994-95. (footballeconomy)