KBR68H
Penulis: Doddy Rosadi
Editor:

KBR68H – Adegan porno yang bisa dilihat pada film-film porno tidak bisa dijadikan panduan atau acuan dalam hubungan seks antara laki-laki dan perempuan di kehidupan sebenarnya. Hal itu diungkapkan oleh para pelaku industri film porno di Amerika.
Jincey Lumpkin Esq, Chief Sexy Officer dari Juicy Pink Box mengungkapkan, adegan seks di film porno melibatkan sejumlah trik kamera, sudut pengambilan gambar dan juga beberapa kali pengambilan ulang.
“Apabila hal itu dilakukan dalam kehidupan nyata maka akan mengurangi kenikmatan dari hubungan seks,”kata Jincey.
Pendapat yang sama juga dilontarkan Nina Hartley, salah satu aktris bintang film porno. Menurut dia, adegan seks pada film porno hanya fantasi dan tidak bisa disamakan dengan hubungan seks dalam kehidupan nyata.
“Adegan pornografi itu dilakukan oleh aktor dan aktris profesional dan mereka dibayar. Itu merupakan fantasi dan bukan bertujuan untuk menjadi sebuah panduan. Ini menunjukkan betapa menyedihkannya pendidikan seks di negeri ini karena banyak orang yang menggunakan media film porno untuk mengetahui informasi tentang tubuhnya,”kata Nina.
Nina dan Jincey juga sepakat, adegan seks di film porno kadang tidak realistis. Karena itu, para penonton film porno disarankan untuk tidak memaksa untuk melakukan hal yang sama seperti adegan di film tersebut. (HuffPost)