Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Puan Maharani tidak akan memenuhi panggilan DPR terkait penjelasan kartu sakti Jokowi. Puan mengaku masih menunggu konflik di DPR selesai terlebih dahulu.
Penulis: Eric Permana
Editor:
KBR, Jakarta - Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Puan Maharani tidak akan memenuhi panggilan DPR terkait penjelasan kartu sakti Jokowi. Puan mengaku masih menunggu konflik di DPR selesai terlebih dahulu.
Dia memastikan akan memberikan laporan evaluasi dan penjelasan mengenai kartu sakti secara transparan kepada seluruh fraksi jika perpecahan di DPR selesai.
"Kita tunggu DPR, DPR-nya yang mana nih? Karena sampai hari ini DPR nya belum solid. Karena kami akan memberikan penjelasan kepada seluruh fraksi bukan 5 fraksi sebelah sana dan 5 fraksi sebelah sini," ujar Puan di Jakarta, Selasa (2/11).
Puan Maharani menambahkan, saat ini kementeriannya tengah mengevaluasi penggunaan kartu sakti.
Sebelumnya, DPR berencana memanggil sejumlah menteri koordinator untuk meminta penjelasan program pemerintah. Salah satunya peluncuran kartu sakti.
Ketua DPR Setya Novanto mengatakan anggota dewan hingga saat ini belum mendapatkan jawaban soal pos anggaran yang digunakan pemerintah dalam program Kartu Indonesia Sehat (KIS), Kartu Indonesia Pintar (KIP) dan Kartu Keluarga Sejahtera (KKS).
Editor: Antonius Eko
