Kepolisian Jawa Barat masih menelusuri dugaan surat panggilan palsu dari Komisi Pemberantasan Korupsi yang ditujukan kepada Walikota Bandung Dada Rosada.
Penulis: Bambang Hari
Editor:

KBR68H, Jakarta - Kepolisian Jawa Barat masih menelusuri dugaan surat panggilan palsu dari Komisi Pemberantasan Korupsi yang ditujukan kepada Walikota Bandung Dada Rosada. Juru Bicara Kepolisian Jawa Barat Martinus Sitompul menuturkan, pihaknya tengah fokus untuk menyelidiki lokasi awal pengiriman surat itu.
"Itu masih kita telusuri. Fokusnya dari tempat terakhir surat itu diterima, terus berasal dari mana. Kan itu penting dicari tahu. Jadi masih kita dalami kasusnya. Ini kan butuh proses." jelas Martinus saat dihubungi KBR68H.
Juru Bicara Martin Sitompul menambahkan, Komisi Pemberantasan Korupsi beberapa waktu lalu sudah datang untuk berkoordinasi soal pelacakan surat palsu tersebut. Namun begitu, KPK sebagai pihak yang dirugikan belum melaporkan resmi. Kepolisian Jawa Barat, kata Martinus masih menunggu laporan resmi KPK sebagai dasar kekuatan hukum.