indeks
Muhaimin: 4 Korban Perbudakan Pabrik Kuali Kembali ke Sekolah

Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Kemenakertrans) memastikan empat korban perbudakan di Tanggerang, Banten yang masih berusia sekolah bisa kembali bersekolah

Penulis: Eli Kamilah

Editor:

Google News
Muhaimin: 4 Korban Perbudakan Pabrik Kuali Kembali ke Sekolah
Kemenakertrans Kuali Perbudakan Tanggerang

KBR68H, Jakarta - Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Kemenakertrans) memastikan empat korban perbudakan di Tanggerang, Banten yang masih berusia sekolah bisa kembali bersekolah. Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi, Muhaimin Iskandar mengatakan, mereka kini sudah berada di penampungan sementara untuk kemudian dikembalikan ke sekolah. Sementara, untuk korban lainnya, pemerintah menjanjikan pelatihan khusus, agar mereka bisa mendapatkan pekerjaan yang lebih baik.

“Perihal para buruh yang jadi korban, ada yg mendapat pelatihan khusus dan penyaluran kerja lebih baik. Yang 4 orang pekerja kategoti anak langsung masuk shelter untuk kembali ke dunia pendidikan, yang lain ditawarkan ke kepala-kepala dinas untuk mengikuti pelatihan-pelatihan yang sudah disiapkan. Yang di lampung kami siapkan padat karya produktif menjadi kelompok bisnis mandiri,” ujar Muhaimin Iskandar.

Kasus perbudakan anak dibawah umur terungkap setelah dua buruh bernama Andi Gunawan (22) dan Junaedi (19) kabur dari pabrik kuali di Tanggerang, Banten. Mereka kabur lantaran tidak  diberi upah selama bekerja. Parahnya, mereka juga kerap disiksa dan diperlakukan tak manusiawi. Puluhan pekerja itu berasal dari Cianjur, Lampung Utara, Bandung, dan Tangerang.

Kemenakertrans Kuali Perbudakan Tanggerang

Berita Terkait


Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Loading...