Tahun lalu kita satu tahun menemukan 555, tahun ini kita menemukan 286.
Penulis: Hermawan Arifianto
Editor:

KBR, Jakarta - Dinas Kesehatan Banyuwangi, Jawa Timur mencatat penurunan signifikan jumlah Orang Dengan HIV AIDS (ODHA) pada tahun ini, jika dibanding tahun lalu.
Kepala Bidang Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Menular Dinas Kesehatan setempat, Sudarto Setyo mengatakan, penurunan jumlah ODHA ini karena upaya semua pihak termasuk kelompok masyarakat yang gencar sosialisasi dan rutin mengetes HIV pada ibu hamil, penderita TBC, pekerja seks komersil dan masyarakat lain yang berisiko tinggi tertular.
“Tahun lalu kita satu tahun menemukan 555, tahun ini kita menemukan 286. Kita berupaya di layanan kita yang berjumlah 52 tes HIV kita berupaya menemukan kasus itu lewat ibu hamil, lewat faktor risiko, lewat kelompok kunci, semuanya tetap dijangkau,” ujar Sudarto Setyo, Kamis, (28/10/2021).
Baca juga:
- Dinkes: Pengidap HIV/AIDS di Bali Bertambah 100-an Orang per Bulan
- Jumlah ODHA Meningkat, Kebanyakan Ibu Rumah Tangga
Kepala Bidang Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Menular (P2PM) Dinas Kesehatan Banyuwangi, Sudarto Setyo menambahkan, masyarakat rentan HIV adalah kelompok ibu hamil, pekerja seks komersial, pengguna narkoba jarum suntik dan kalangan ibu rumah tangga.
Mayoritas ODHA adalah perempuan dengan kelompok umur 22 hingga 35 tahun. Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) memperkirakan jumlah ODHA bisa lebih banyak dari yang tercatat.
Editor: Muthia Kusuma