indeks
Dapat Rapor Merah, Tim Pemenangan Jokowi-JK Ragukan Audit BPK

Dapat Rapor Merah, Tim Pemenangan Jokowi-JK Ragukan Audit BPK

Penulis: Aisyah Khairunisa

Editor:

Audio ini dihasilkan oleh AI
Google News
Dapat Rapor Merah, Tim Pemenangan Jokowi-JK Ragukan Audit BPK
BPK, hasto kristiyanto, DKI Jakarta

KBR, Jakarta - Tim Pemenangan Jokowi-JK meragukan hasil audit Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) atas laporan keuangan Pemprov DKI Jakarta. Sebelumnya, BPK memberikan rapor merah atau Wajar Dengan Pengecualian (WDP) atas laporan keuangan Pemprov DKI. Pasalnya menurut Juru bicara Tim Pemenangan Jokowi-JK, Hasto Kristiyanto, independensi BPK patut dipertanyakan lantaran salah satu anggotanya yaitu Ali Masykur Musa masuk dalam tim Prabowo-Hatta yang merupakan saiangan Jokowi-JK. Sehingga menurutnya, penilaian BPK kemarin menjadi tidak objektif.

"Apakah ini ada indikasinya apakah ini setelah Ali Masykur Musa yang bergabung dalam tim kampanye (Prabowo-Hatta). Kemudian itu begitu mendapatkan sorotan yang sangat kuat dari publik bahwa independensinya mundur. Itu juga kita belum tahu apakah ada korelasinya. Tapi yang penting jangan jadikan BPK sebagai alat politik," kata Hasto.

Juru bicara Tim Pemenangan Jokowi-JK, Hasto Kristiyanto berharap, rapor merah yang diberikan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) atas laporan keuangan Pemprov DKI Jakarta tidak mempengaruhi perolehan suara pasangan tersebut.

Sebelumnya BPK menyebutkan ada 86 temuan dengan total kerugian mencapai Rp1,54 triliun dalam APBD DKI 2013. Ini menyebabkan BPK merilis opini Wajar Dengan Pengecualian (WDP) untuk APBD 2013. Padahal pada APBD 2012, BPK memberikan posisi opini tertinggi, yaitu Wajar Tanpa Pengecualian.



Editor: Quinawaty Pasaribu

BPK
hasto kristiyanto
DKI Jakarta

Berita Terkait


Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Loading...