indeks
Balas Dendam, Motif Anggota Kopassus Serang Lapas Cebongan

KBR68H, Jakarta - Tim Investigasi TNI Angkatan Darat menyatakan penyerangan yang dilakukan anggota Komando Pasukan Khusus (Kopassus) ke Lapas Cebongan Sleman Yogyakarta bermotif balas dendam.

Penulis: Pipit Permatasari

Editor:

Audio ini dihasilkan oleh AI
Google News
Balas Dendam, Motif Anggota Kopassus Serang Lapas Cebongan
cebongan, kopassus, balas dendam

KBR68H, Jakarta - Tim Investigasi TNI Angkatan Darat menyatakan penyerangan yang dilakukan anggota Komando Pasukan Khusus (Kopassus) ke Lapas Cebongan Sleman Yogyakarta bermotif balas dendam. Ketua Tim Investigasi Unggul Yudhoyono mengatakan, latar belakang pembunuhan terhadap anggota Kopassus Heru Santoso dan penyerangan terhadap Sriyono memperkuat motif balas dendam tersebut.

Menurut Unggul, Sriyono merupakan bekas anggota Kopassus yang merupakan rekan para pelaku saat latihan komando. Penyerangan dilakukan atas dasar solidaritas korps.

”Penyerangan yang berakibat pembunuhan 4 orang preman tersebut.Bermotif tindakan reaktif karena kuatnya rasa jiwa korsa. Serta membela kehormatan satuan,”kata Unggul dalan keterangan pers di Kantor Mabes Angkatan Darat, kemarin..
Ketua Tim Investigasi TNI AD Unggul Yudhoyono menambahkan, penyerangan dilakukan 11 oknum anggota Grup 2 Korps Kopassus Kartasura, Jawa Tengah. Dari sebelas penyerang itu, satu orang eksekutor berinisial U, delapan pendukung, dan dua orang yang lain berusaha mencegah tindakan rekan-rekannya, kata dia. Tiga orang dari 11 orang itu, berasal dari daerah latihan Gunung Lawu.

Sebelumnya, Heru Santoso tewas setelah dikeroyok di Hugos Kafe pada 19 Maret 2013. Sementara Sriyono diserang pada 20 Maret 2013. Pelaku pengeroyokan dan penyerangan diduga adalah kelompok yang sama, termasuk empat orang napi yang tewas dalam penyerbuan ke Lapas Cebongan. Empat orang itu adalah Gameliel Yermiyanto Rohi Riwu, Adrianus Candra Galaja, Hendrik Angel Sahetapi alias Deki, dan Yohanes Juan Manbait.

cebongan
kopassus
balas dendam

Berita Terkait


Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Loading...