KBR, Jakarta - Pasangan presiden terpilih Jokowi-JK membantah sudah menyusun nama calon menteri dalam kabinet mendatang.
Penulis: Rio Tuasikal
Editor:
KBR, Jakarta - Pasangan presiden terpilih Jokowi-JK membantah sudah menyusun nama calon menteri dalam kabinet mendatang. (Baca: Relawan Jokowi Publikasikan Calon Menteri di Kabinet Jokowi)
Juru bicara Jokowi-JK, Anies Baswedan mengatakan, masih terlalu dini untuk menyusun kabinet. Pasalnya, pasangan presiden terpilih lebih fokus pada proses gugatan Pemilu Presiden 2014 di Mahkamah Konstitusi yang dimohonkan kubu Prabowo-Hatta.
"Terus terang, benar, hari ini belum diomongin sama sekali. Yang sekarang dibicarakan adalah transisi dan memantau MK. Itu yang jadi konsenterasi," kata Anies kepada wartawan di restoran Rarampa, Jakarta, Sabtu (26/7) siang.
Anis mengatakan, masih presiden terpilih masih memiliki banyak waktu untuk menentukan calon mentri yang masuk didalam kabinet. Apalagi, waktu pelantikan juga masih lama dan punya waktu banyak untuk membahasnya. (Baca: Kontras Tolak Pelanggar HAM Masuk Kabinet Jokowi)
"Dan lihat realitasnya, wong dibicarakan sekarang juga masih ada 10 minggu sebelum pelantikan. Anda yang mengikuti politik dari dekat tahu persis dalam sejam saja bisa berubah, apalagi 10 minggu," tambah Anies.
Anggota tim kampanye Jokowi-JK, Anies Baswedan menambahkan, saat ini Jokowi-JK baru menentukan kriteria calon menteri seperti bersih, kompeten dan punya rekam jejak baik. Anies memperkirakan nama-nama pengisi kabinet, dan jumlah kementerian, baru akan mulai dibahas Agustus mendatang.
Anies juga enggan mengomentari wacana dirinya akan dijadikan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan atau Menteri Pemuda dan Olahraga. Anies berencana kembali jadi akademisi Agustus mendatang. (Baca: Ini Isi Pidato Pertama Presiden Terpilih Jokowi)
"Kalau mau berbuat baik sama saya, bantulah saya kembali ke kampus," tambah Rektor Universitas Paramadina ini.
Editor: Nanda Hidayat