KBR, Jakarta - Pagi di Apartemen Pakubuwono View, Jakarta Selatan. Puluhan perempuan berderet di depan pintu utama apartemen itu. Mereka, adalah para Pekerja Rumah Tangga (PRT).
Sesuai aturan, siapa saja yang masuk; pekerja maupun tamu, harus melewati pemeriksaan.
“Sehari-hari saya menyapu, ngepel, nyuci, nggosok. Terkadang juga melewati yang bukan kerjaan saya, sampai naik ke atas. Ngelap balkon. Balkon itu kaca yang paling tinggi. Kebetulan juga di lantai 51. Dari situ juga saya merasakan phobia ketinggian, makanya sampai sekarang saya takut ketinggian,” ungkap Sunarti di rumah majikannya.
Namanya Sunarti. Rumah majikannya berada di lantai 37. Perempuan berambut cepak itu sudah dua tahun bekerja di sana.
Santi, begitu ia disapa, memulai pekerjannya dengan membersihkan toilet. Dengan tangan telanjang, disusurinya keramik bak mandi, lantai-lantai hingga ke dinding.
Delapan tahun bekerja sebagai PRT, membersihkan kamar tidur, dapur, toilet, bahkan belanja, sudah menjadi makanannya sehari-hari.
Mulanya, ia tak tahu, apa yang dilakukannya itu membahayakan dirinya sendiri.
“Aku baru memahami, ohh... ini tho yang selama ini aku jalani. Ternyata yang sepele itu bisa jadi bahaya. Contohnya listrik, hampir setiap hari saya memegang listrik misalnya vacuum. Ditambah lagi misalnya galon air, yang perempuan tidak boleh mengangkat galon, bisa bikin rusak tulang rusuk,” lanjut Sunarti.
Salah satunya, Sodium Laureth Sulfate (SLS), salah satu zat yang terkandung dalam pembersih lantai toilet. Zat itu bisa menimbulkan iritasi kulit dan mata.
Sementara kandungan lain, Cresylic Acid, bahan yang memungkinkan menyebabkan kanker.
“Hampir setiap hari kami memegang bahan kimia. Entah CC dan bahaya detailnya saya tidak tahu. Membersihkan kamar mandi pakai bahan kimia. Setiap majikan beda-beda pula obat pembersih lantainya. Itu yang ternyata paling membahayakan karena setiap hari bersentuhan. Memang kadang majikan memberi sarung tangan, tapi sebagai pekerja tidak nyaman,” sambungnya.
Ketidaktahuannya itu tanpa sadar telah ia rasakan. Suatu kali, kulit tangannya melepuh kena deterjen.
“Pernah dulu nyuci pakai sabun buatan Korea tangan saya melepuh, gatal-gatal,” kata Sunarti.
Cerita lain datang dari Winarsih. Perempuan asal Purwokerto ini baru mengerti bahaya di balik pekerjaannya setelah 13 tahun menjadi PRT. Semisal, saat ia membereskan berbagai perkakas berbahan kaca.
“Kalau menata-nata itu kadang suka takut. Itu lemari kaca dan piring, semua barang masuk di situ. Jadi mikir, ini jatuh enggak ya, jatuh enggak ya. Kadang takutnya, kalau ‘klek’ jatuh saja semuanya. Suka was-was juga,” ucap Winarsih.
Itu sebabnya, barang-barang harus dirapikan berdasarkan urutan penggunaan.
“Dapur itu kecil, barang menumpuk. Kadang mau mengambil satu barang saja kami harus nurunin barang-barang lainnya dulu. Majikan tidak mau tahu, kadang diburu-buru, suka jatuh, pecah. Kami yang diminta ganti, potong gaji. Kalau perlu sebulan sekali kita bongkar-bongkar kitchen (perangkat dapur), jadi biar gampang yang dipakai setiap hari ditaruh lebih depan,” ungkapnya.
Apa yang diketahui Santi dan Wiwin adalah bagian dari Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3). Tapi sayang, tak semua PRT paham tentang hal itu.
Ditambah, tak banyak PRT yang tergabung dalam Serikat Pekerja PRT.
Editor: Quinawaty Pasaribu
PRT Sunarti: Tangan Saya Melepuh Saat Mencuci Pakaian
“Pernah dulu nyuci pakai sabun buatan Korea tangan saya melepuh, gatal-gatal,” kata Sunarti.

Pekerja Rumah Tangga (PRT) menggelar aksi di Kementerian Tenaga Kerja. Foto: KBR
BERITA LAINNYA - SAGA
Kampung Liu Mulang Teladan Hidup Selaras dengan Alam
Tradisi menjaga lingkungan dilakoni dan diwariskan antargenerasi
Sampah Makanan Penyumbang Emisi
Badan Pangan Dunia FAO bahkan menyebut sistem pangan global sebagai pendorong terbesar kerusakan lingkungan
Menangkal Asap Rokok dan Covid-19 dengan Kampung Bebas Asap Rokok
Momentum pandemi jadi sarana efektif untuk edukasi bahaya asap rokok
Kesehatan Bumi dan Mental
Organisasi psikiater di Amerika Serikat, the American Psychiatric Association, menjelaskan bagaimana krisis iklim ini mengganggu kesehatan mental
Bendrong Menuju Dusun Mandiri Energi dan Pangan
Program rintisan biogas dikembangkan menjadi sistem pertanian terpadu. Ekonomi meningkat dan lingkungan terjaga.
Make Up Baik Untuk Iklim
Tren pemakaian make-up alias dandanan tak pernah mati. Tengok saja YouTube dan media sosial, di sana bertabur aneka konten tutorial berdandan.
Kulon Progo Terus Melawan Asap Rokok
Kebijakan antirokok tetap berlanjut meski ganti pemimpin
Bahaya E-Waste untuk Iklim
Sampah elektronik atau e-waste juga menjadi sumber emisi, sehingga bumi makin panas
Jernang Emas Rimba yang Terancam Punah
Jernang bukan hanya soal ekonomi, tetapi juga bagian dari tradisi Orang Rimba menjaga lingkungan
Berhitung Plastik Pada Kopi Senja
Indonesia adalah salah satu negara dengan konsumsi kopi terbesar di dunia. Secara perekonomian, ini tentu baik. Tapi seperti pedang bermata dua, sisi lain industri kopi kekinian mulai mengintai.
Ketika Burgermu Memanaskan Bumi
Tahukah kamu kalau daging lezat yang kamu makan itu berkontribusi pada perubahan iklim?
Adaptasi Petani Kendal Atasi Kekeringan
Kekeringan menjadi langganan petani selama puluhan tahun. Krisis air makin parah akibat perubahan iklim. Strategi adaptasi mulai dirintis kelompok pemuda.
Membangun Rumah Ramah Lingkungan
Ada banyak jalan menuju Roma. Ada banyak cara pula orang menunjukkan kepeduliannya pada lingkungan. Kali ini, Podcast Climate Tales mengajak kita ‘bedah rumah’ Minisponsible House yuk.
Menjaga Mangrove Pantai Bengkak
Konservasi mangrove untuk cegah abrasi akibat perubahan iklim. Perpaduan dengan wisata edukasi memberi nilai tambah ekonomi bagi warga
Nasib Petani Tembakau di Pulau Lombok
Petani mitra maupun swadaya sulit mendapat penghidupan layak karena ketidakpastian harga tembakau. Pandemi Covid-19 makin membuat nasib mereka terpuruk.
Melambat Bersama Slow Fashion
Industri Fashion adalah polutan terbesar kedua di dunia, setelah minyak dan gas. Tak heran karena dalam prosesnya prosesnya Industri ini banyak mengesampingkan kelestarian lingkungan.
Most Popular / Trending
Recent KBR Prime Podcast
Utang Negara Kian Meningkat
Kabar Baru Jam 7
Menyoal Program Restrukturisasi Jiwasraya
Kabar Baru Jam 8
Kapan Kekebalan Terbentuk Usai Vaksinasi Covid-19?