NUSANTARA

Pengusaha Tahu di Jombang Mogok Sampai Harga Kedelai Normal

"Ratusan pengusaha tahu di Jombang, Jawa Timur, mulai mogok produksi. Ini akibat naiknya harga kedelai impor hingga mencapai di atas 50 persen per kilogram."

Muji Lestari

Pengusaha Tahu di Jombang Mogok Sampai Harga Kedelai Normal
kedelai, tempe, mogok

KBR68H, Jombang – Ratusan pengusaha tahu di Jombang, Jawa Timur, mulai mogok produksi. Ini akibat naiknya harga kedelai impor hingga mencapai di atas 50 persen per kilogram. 


Salah satu pengusaha tahu asal Kecamatan Sumobito, Kholiq mengatakan, aksi ini dilakukan hingga batas waktu yang tidak ditentukan. Langkah ini dilakukan untuk menghindari ancaman bangkrut. Pasalnya, jumlah modal dan biaya produksinya tak sebanding dengan hasil penjualan tahu di pasaran. 


“Sejak kemarin itu sudah ada rencana untuk demo menuntut harga kedelai untuk diturunkan, sementara ini pabrik tahu tidak operasi. Saya sekali produksi kurang lebih dua ton. Sejak kemarin mulai harga kedelai naik para penjual terutama distributor itu mengeluh karena keadaan kedelai naik drastis, ya saya tetap mengurangi,” kata Kholiq. 


Kholiq menambahkan, para pengusaha tahu baru akan mengakhiri aksi mogok itu jika harga kedelai impor kembali normal. yakni pada kisaran Rp 7000 per kilogram. 


Saat ini kedelai impor di sejumlah pasar tradisional di Jombang sudah tembus Rp 9700 per kilogram. Harga tersebut naik dari harga dua hari lalu yang berkisar Rp 9500. Padahal sebelumnya harga kedelai berada di kisaran Rp 6500 per kilogramnya. (Muji Lestari) 


Editor: Antonius Eko 


  • kedelai
  • tempe
  • mogok

Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!