BERITA

Lalu Lintas Jalur Selatan Tersendat Akibat Pasar Tumpah di Cilacap

"Petugas pasar pengatur lalu lintas Pasar Karangpucung, Samiarja mengatakan, setiap kali lebaran bisa dipastikan pasar tumpah di Kecamatan Karangpucung dan Cimanggu kerap mengakibatkan macet."

Muhamad Ridlo Susanto

Lalu Lintas Jalur Selatan Tersendat Akibat Pasar Tumpah di Cilacap
Pasar tumpah di Cilacap sebabkan Jalur Lintas Selatan (JLS) Jawa tersendat. (Foto: KBR/ Muhamad Ridlo)

KBR, Cilacap – Pasar tumpah tradisional di sejumlah titik di jalan Jalur Lintas Selatan (JLS) di Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah, menyebabkan lalu lintas arus mudik pada Minggu (3/7/2016) atau H-3 Idul Fitri 1437 Hijriyah tersendat.

Petugas pasar pengatur lalu lintas Pasar Karangpucung, Samiarja mengatakan, setiap kali lebaran bisa dipastikan pasar tumpah di Kecamatan Karangpucung dan Cimanggu kerap mengakibatkan macet. Sebab, sebagian besar pedagang menggelar barang dagangannya berimpitan dengan badan jalan. Akibatnya, kendaraan tak bisa melintas dengan leluasa.

"Karena sempit juga sih ya. Pedagang-pedagang terlalu terlalu maju, mepet. Jadinya menyulitkan mobil yang saling berpapasan. Macetnya jam 8, jam 7 jam 8 sudah macet," terang Samiarja di Cilacap, Minggu (3/7/2016).

Kemacetan, kata dia, diperparah dengan membludaknya pengunjung pasar dan tingginya volume kendaraan jelang lebaran.

"Lagi rame-ramenya. (hari biasa) Kadang macet kadang tidak. Kalau Mendekati lebaran biasanya macet," imbuh Samiarja.


Puncak Mudik

Sementara itu, Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Cilacap, Muhamad Taat memperkirakan puncak arus mudik terjadi pada Sabtu (2/7/2016) kemarin dan hari ini (Minggu 3/7/2016).

Sejak Kamis (30/6/2016) lalu, volume kendaraan berangsur naik mulai dari 20 persen hingga 50 persen perhari dibanding hari biasa.

Kepolisian Cilacap, menurut Taat, telah menyiagakan petugas di sejumlah titik rawan macet di jalur lintas selatan. Di antaranya di Pertigaan Mergo Kecamatan Dayuhluhur, Pasar Wanareja, Kota Majenang, Pertigaan Terminal Karang Pucung, dan Pertigaan Sampang.

Dia pun menambahkan, dari sejumlah titik rawan macet tersebut, Pertigaan Sampang dinilai paling parah. Sebab ruas jalan tersebut merupakan pertemuan antara kendaraan dari Jalur Selatan Selatan (JLSS) Kota Cilacap, Jalur Selatan Jawa, dan Jalur Tengah. Kemacetan juga dipicu lantaran pertigaan ini berdekatan dengan perlintasan kereta api.


Editor: Nurika Manan

  • pasar tumpah
  • Pasar Tumpah Cilacap
  • mudik lebaran
  • mudik 2016
  • Jalur Lintas Selatan
  • arus mudik lebaran

Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!