NUSANTARA

80 Persen Logistik Pilpres Tiba di Papua

"Sekitar 80 persen logistik pilpres telah tiba di KPU kabupaten/kota di Papua. Pengiriman logistik tersebut dikirimkan langsung oleh KPU Pusat ke masing-masing KPU kabupaten/kota."

Katharina Lita

80 Persen Logistik Pilpres Tiba di Papua
80 Persen, Logistik Pilpres, Papua

KBR, Jayapura – Sekitar 80 persen logistik pilpres telah tiba di KPU kabupaten/kota di Papua. Pengiriman logistik tersebut dikirimkan langsung oleh KPU Pusat ke masing-masing KPU kabupaten/kota.

Menurut Anggota KPU Papua bidang logistik, Zadrak Nawipa, sejumlah kabupaten yang telah menerima logistik pemilu adalah kabupaten yang berlokasi di pesisir Papua dan sebagain besar di wilayah pegunungan.

Sementara, kabupaten yang belum mendapatkan logistik adalah Kabupaten Yahukimo dan Tolikara. Sementara Kabupaten Nabire, Dogiyai, Deiyai, Intan Jaya dan Paniai dalam tahapan pengiriman ke masing-masing KPU setempat.  Selain itu, kata Zadrak, untuk Kabupaten Merauke, Keerom, Jayapura dan Kota Jayapura saat ini dalam pelipatan surat suara.

“Jadi Merauke dan sekitarnya, Wamena dan sekitarnya.Untuk pesisir hampir semua sudah, kalau pesisir. Gunung sebagian sudah sampai, sebagian masih belum. Daerah selatan itu, Mappi dengan Boven Digul, ini daerah yang harus ditunjangi lewat jalan berat. Kalau Kabupaten Mappi itu melalui kapal kecil dan itu mereka selalu ikuti meteorologi. Jika meteorologi sampaikan, ini gelombang besar, mau tidak mau mereka harus menunggu,” papar Zadrak Nawipa kepada Portalkbr, Kamis (26/6).

Selain itu, tambah Zadrak, KPU Papua juga telah mengantisipasi sejumlah kabupaten, terutama Yahukimo dan Tolikara yang pengiriman logistiknya sulit dilakukan. Ini mengingat sejumlah distrik di daerah itu yang hanya bisa ditembus dengan helikopter kecil atau berjalan kaki. Salah satu caranya adalah meminta KPU Pusat untuk memastikan pada H-7, sejumlah logistik itu telah tiba di KPU  setempat.

Sehari sebelumnya, dalam pemaparan pada Rapat Koordinasi Daerah (Rakorda) pemantapan pemilu di Papua, Panglima Kodam Cenderawasih, Christian Zebua mengungkapkan keterlambatan pengiriman logistik pada saat Pemilu Legislatif lalu.

Keterlambatan pengiriman logistik ke beberapa kabupaten yang terdapat di pegunungan tengah Papua itu karena ada keterlambatan penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) antara Mabes TNI dan KPU Pusat dalam peminjaman helickpter TNI. Namun pada pilpres kali ini, keterlambatan pengiriman logistik dipastikan tak mengalami kelambatan.

Editor: Anto Sidharta

Baca Juga:

KPU Nyatakan Pengiriman Logistik Pilpres Sudah 85 Persen

 

  • 80 Persen
  • Logistik Pilpres
  • Papua

Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!