BERITA
Pemandu Wisata di Bondowoso Tak Bersertifikat
"Saat ini baru ada 26 pemandu wisata yang bersertifikat."
Friska Kalia
KBR, Bondowoso – Sebagian besar pemandu wisata di Bondowoso, Jawa Timur
belum tersertifikasi. Tercatat saat ini baru ada 26 pemandu wisata yang
bersertifikat. Salah seorang pemandu wisata asal Bondowoso, Slamet
Riyadi mengungkapkan, gencarnya promosi wisata pemerintah daerah tidak
sebanding dengan peningkatan kualitas dan kapasitas para pemandu.
“Kalau pemandu wisata yang berlisensi itu pasti punya pengetahuan dan pengalaman yang lebih. Karena untuk dapat sertifikat itu kita harus ikuti pelatihannya," kata Slamet Riyadi saat dihubungi KBR, Selasa (19/5/2015).
Padahal, kompetensi pemandu dengan bukti sertifikat merupakan modal
untuk bersaing dengan pemandu wisata dari luar kota yang marak masuk ke
Bondowoso. “Saat ini yang lebih sering menggelar uji lisensi itu
Dinas Pariwisata Provinsi Jatim,” tambahnya.
Slamet menambahkan, 26 pemandu wisata
Bondowoso yang bersertifikat tersebut hanya memiliki kompentensi pada
wisata tertentu saja. Semisal, wisata Kawah Ijen atau pemandu Desa
Wisata.
Menghadapi Masyarakat Ekonomi Asean (MEA), kompetensi para pemandu wisata menjadi salah satu indikator yang harus dipenuhi. Slamet berharap Dinas Pariwisata setempat bisa menyelenggarakan uji lisensi bagi pemandu di Bondowoso. Menurut Slamet hal ini penting mengingat para pemandu wisata merupakan wajah utama pariwisata Bondowoso.
Editor: Quinawaty Pasaribu
- Bondowoso
- Pemandu Wisata
- Bersertifikat
- MEA
Komentar
KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!