DPRD Medan: Warga Harus Rela Hewan Ternaknya Ditertibkan

"DPRD Kota Medan meminta agar masyarakat (pemilik hewan ternak kaki empat, red) untuk rela hewan ternaknya ditertibkan demi untuk perbaikan Kota Medan. Ini ditegaskan Anggota Komisi C DPRD Kota Medan, Jumadi menyusul perlawanan dari masyarakat ketika melak"

KBR68H, Medan – DPRD Kota Medan meminta agar masyarakat (pemilik hewan ternak kaki empat, red) untuk rela hewan ternaknya ditertibkan demi untuk perbaikan Kota Medan. Ini ditegaskan Anggota Komisi C DPRD Kota Medan, Jumadi menyusul perlawanan dari masyarakat ketika melakukan penertiban hewan ternak.

Jumadi menegaskan, penertiban dilakukan untuk perbaikan kota.” Kita berharap masyarakat menyadari itu semua, karena tujuan penertiban itu hanya satu, yakni untuk perbaikan Kota Medan menuju Kota Metripolitan. Jadi, tidak ada unsur lain," jelas Jumadi.

Jumadi menyebutkan, penertiban hewan ternak kaki empat itu didasari oleh Peraturan Walikota (Perwal) Kota Medan No. 22 Tahun 2009 tentang larangan memelihara hewan kaki empat di kawasan pemukiman masyarakat di wilayah Kota Medan.

Dalam penertibannya, Pemko Medan tidak ada pilih kasih. “Pokoknya semua jenis hewan ternak kaki empat yang ada di wilayah Kota Medan, apakah itu babi, lembu ataupun kambing semua ditertibkan,” ujarnya.

Pemko Medan sendiri, jelas Jumadi, harus terus melakukan sosialisasi kepada masyarakat, dengan melakukan pendekatan secara persuasif agar masyarakat dengan rela menyerahkan binatang ternaknya untuk ditertibkan. “Pendekatan secara persuasif itu perlu, agar masyarakat sadar akan tujuan sebenarnya,” pungkasnya.

Sebelumnya, ini tim terpadu Pemko Medan melakukan penertiban hewan ternak kaki empat di wilayah Medan Johor. Walaupun berhasil mendapatkan enam ekor kambing, namun penertiban itu mendapat perlawanan dari masyarakat dan nyaris bentrok karena masyarakat tidak rela hewan ternaknya ditertibkan.

• Medan
• Hewan Ternak