KPU Lantik 106 Anggota untuk Masa Jabatan 2023-2028

"Hasyim meminta agar anggota KPU taat kode etik penyelenggara pemilu."

KBR, Jakarta – Komisi Pemilihan Umum (KPU) melantik 106 anggota di 20 provinsi untuk masa jabatan 2023-2028. Pelantikan tersebut dilakukan di kantor KPU Pusat, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (24/5/2023) siang.

Ketua KPU, Hasyim Asy’ari mengingatkan agar para anggota baru bisa cepat berdaptasi, karena saat ini sedang tahapan penyelenggaraan Pemilu 2024. Selain itu, ia meminta agar anggota KPU taat kode etik penyelenggara pemilu.

“Kami berharap perundang-undangan kode etik penyelenggara pemilu itu bisa dijadikan pedoman sehari-hari supaya kemudian kita tak mudah melenceng, tidak mudah tergiur tidak mudah terpengaruh dengan berbagai pihak yang tidak sesuai dengan peraturan perundang-undangan,” ucap Hasyim di kantor KPU, Jakarta, Rabu, (24/5/2023).

Baca juga:

• Pemilu 2024, DKPP Terima 302 Aduan Pelanggaran Etik
• Bawaslu Minta Aturan Keterwakilan Caleg Perempuan pada PKPU 10/2023 Direvisi

Adapun 106 anggota KPU di 20 provinsi yang baru dilantik itu tersebar di Bengkulu, Jambi, Sumatera Barat, Kepulauan Bangka Belitung, Kepulauan Riau, Banten, DKI Jakarta, Kalimantan Barat, Kalimantan Selatan, Kalimantan Tengah, Sulawesi Tengah, Sulawesi Barat, Sulawesi Tenggara, Sulawesi Selatan, Gorontalo, Sulawesi Utara, Papua Tengah, Papua Pegunungan, Papua Selatan, dan Papua Provinsi Barat Daya.

Baca juga:

• KPU Tetapkan 205 Juta Pemilih Sementara
• Pemilu 2024, Ancaman Hoaks Buzzer Politik

Pemilu 2024 Berintegritas

Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) meminta penyelenggara Pemilu 2024 independen dan profesional. Anggota Komisi Pemilu DPR Guspardi Gaus berharap agar anggota KPU, Bawaslu maupun pelaksana Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara atau KPPS bukan berasal dari tim sukses dari caleg atau parpol tertentu.

"Agar pelaksanaan pemilu itu betul-betul bukan hanya demokrasi yang prosedural, tetapi adalah demokrasi kita berupaya untuk meningkatkan kualitas pemilu itu yang demokratis. Artinya dia independen dan tidak ada penggiringan oleh partai tertentu," ucap Guspardi dalam siaran YouTube kanal DPR RI, Rabu, (24/5/2023).

Anggota Komisi Pemilu DPR Guspardi Gaus mendorong Bawaslu dan seluruh pemangku kepentingan untuk memastikan penyelenggaraan pemilu yang bersih. Ia beralasan, pemilu bersih akan memunculkan pemimpin yang jujur dan berintegritas.

Editor: Muthia Kusuma Wardani

• KPU
• Bawaslu
• #kabar pemilu KBR
• kabarpemilu
• Pemilu 2024