BERITA

UN SMP Besok, Kemendikbud Klaim Pengamanan Sudah Ditingkatkan

"Kemendikbud memperingatkan seluruh percetakan agar lebih waspada, dan mengimbau masyarakat turut mengawasi jalannya UN."

Bambang Hari

Ilustrasi. Pendistribusian soal UN. Foto: Antara
Ilustrasi. Pendistribusian soal UN. Foto: Antara

KBR, Jakarta - Kepala Pusat Penilaian Pendidikan, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Nizam mengaku telah meningkatkan pengamanan di setiap provinsi, kabupaten dan sekolah-sekolah, hadapi Ujian Nasional UN tingkat SMP besok. Kata dia, persiapan pelaksanaan ujian nasional telah rampung 100 persen. Seluruh soal telah didistribusikan kepada sekolah-sekolah. Untuk menghindari kebocoran, Kemendikbud memperingatkan seluruh percetakan agar lebih waspada, dan mengimbau masyarakat turut mengawasi jalannya UN.

"Dalam pelaksanaan UN SMP kali ini, kami memperingatkan seluruh percetakan agar berhati-hati. Selain itu kami juga meningkatkan pengamanan di provinsi, kabupaten, dan sekolah-sekolah. Kami juga mengimbau masyarakat agar mengawasi pelaksanaan UN ini agar tidak ada lagi kasus kebocoran soal UN. Sebenarnya kalau semua melaksanakan Prosedur Operasi Standar, maka tidak akan ada lagi kebocoran soal," katanya ketika dihubungi KBR melalui sambungan telepon, Minggu (3/5/2015).

Nizam menambahkan, sekitar 54 ribu Sekolah Menegah Pertama (SMP) di Indonesia sudah siap melaksanakan UN. Diantara 54 sekolah itu, 42 sekolah diantaranya melaksakan ujian nasional berbasis komputer, atau CBT. 

Editor: Malika

  • Ujian nasional
  • UN SMP
  • Antisipasi kebocoran UN
  • Kemendikbud
  • Kapuspendik Balitbang Kemendikbud
  • nizam

Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!