Indonesia Incar Pasar Maritim Asia Afrika

"Target itu, menurut Ketua Kamar Dagang dan Industri Indonesia Bambang Sulistyo akan dipermudah dengan terbentuknya Dewan Bisnis Asia-Afrika. "

KBR,Jakarta - Indonesia mengincar pasar di sektor maritim dan pangan di negara-negara di Asia-Afrika. Target itu, menurut Ketua Kamar Dagang dan Industri Indonesia Bambang Sulistyo akan dipermudah dengan terbentuknya Dewan Bisnis Asia-Afrika. 

Indonesia bersama peserta KAA baru saja menyepakati lembaga tersebut sebagai landasan bisnis dan kerja sama ekonomi antara negara-negara di Asia-Afrika. Dengan begitu, volume perdagangan antara negara-negara anggota akan meningkat.

"Nanti lembaga ini akan berpusat di Jakarta sekretariatnya, nanti setiap negara mengirimkan 2 anggotanya yang resmi menjadi bagian dari lembaga ini. Tujuannya adalah menindaklanjuti segala sesuatu yang telah kita sepakati di sini,” kata Bambang Sulistyo kepada KBR, Rabu (22/4/2015). 

“Ada empat sektor yang kita berikan prioritas pada tahap awal ini. Yang pertama tentu semua orang membutuhkan infrastruktur, kalau Indonesia juga mengusulkan maritim lalu juga bidang pangan.” 

Bambang menambahkan, lembaga tersebut baru akan resmi dibentuk enam bulan mendatang. Jika sudah begitu, Kadin Indonesia optimistis nilai perdagangan di negara-negara Asia-Afrika akan meningkat hingga 1,5 triliun dolar pada 2020 mendatang. 

Saat ini, tingkat perdagangan Indonesia dengan seluruh negara Afrika relatif kecil, hanya sekitar 138 triliun Rupiah. Sementara tingkat perdagangan Asia dengan Afrika bisa lebih dari 2500 triliun. Sebagai negara terbesar ketiga di Asia, mestinya Indonesia mempunyai porsi yang lebih besar. 

Editor: Antonius Eko 

• konferensi asia afrika
• pasar maritim