NASIONAL

BPH Migas Minta Pertamina Tambah Jatah Solar Non Subsidi di SPBU

"Badan Pelaksana Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) mendorong pembangunan hampir 270 SPBU yang menyediakan solar non subsidi."

Yudi Rachman

BPH Migas Minta Pertamina Tambah Jatah Solar Non Subsidi di SPBU
Pertamina, BPH Migas, solar non subsidi

KBR68H, Jakarta - Badan Pelaksana Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) mendorong pembangunan hampir 270 SPBU yang menyediakan solar non subsidi. Direktur BPH Migas Djoko Siswanto mengatakan, BPH sudah meminta Pertamina menambah jumlah pengisian solar non subsidi. Kata dia, selain solar non subsidi reguler, Pertamina juga diminta memperbanyak solar non subsidi dalam kemasan untuk mengimbangi kebutuhan pengguna solar.

"Kita akan tingkatkan terus, tahun ini kita akan bangun 269 SPBU baru nah itu harus sudah ada solar non subsidinya, juga Pertamina juga kan jual Pertamina DEX kalau solar non subsidinya habis, ada Pertamina DEX memang harganya agak lebih mahal, itu dalam bentuk kemasan. Jadi di setiap SPBU bisa dimodifikasi ada yang jual subsidi dan non subsidi ditambah solar Pertamina DEX," ucap Direktur BPH Migas Djoko Siswanto.

Sebelumnya, Himpunan Wiraswasta Minyak dan Gas (Hiswana Migas) menyatakan sejauh ini baru 20 persen SPBU di Jabodetabek yang menyediakan solar non subsidi yang mulai berlaku 1 Maret. Solar subsidi sendiri saat ini di jual Rp 4.500 per liter sementara solar nonsubsidi Rp 10.900 per liter.

  • Pertamina
  • BPH Migas
  • solar non subsidi

Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!