Koneksi Indonesia Inklusif Akan Gelar Pesta Inklusif 2023

Pelaksanaan press conference oleh Koneksi Indonesia Inklusif (KONEKIN) pada event Pesta Inklusif 2023 di Sunyi Coffee, Barito. Cek selengkapnya disini!

KBR, Jakarta – Platform sosial yaitu Koneksi Indonesia Inklusif (KONEKIN), sejak 2019 telah menyelenggarakan Pesta Inklusif, acara tahunan untuk merayakan hari disabilitas dengan merangkul lintas pemangku kepentingan ambil peran dalam mendorong inklusivitas dan menyediakan panggung talenta disabilitas.

KONEKIN berfokus pada edukasi dan pemberdayaan disabilitas untuk mendorong ekosistem inklusif di Indonesia.

Pemilihan nama 'Pesta' dipilih untuk menggambarkan suasana diskusi yang lebih meriah dan menyenangkan dengan menampilkan pertunjukan seni, serta 'inklusif' karena acara ini tidak terbatas pada satu ragam disabilitas saja tetapi membaur dengan non-disabilitas.

Acara Pesta Inklusif 2023 mengangkat tema mengenai kolaborasi dalam mencapai inklusi disabilitas sebagai bagian dari agenda Tujuan Pembangunan Berkelanjutan 2030 dengan tajuk “Kolaborasi Pentahelix menuju Indonesia Inklusif”.

Pesta Inklusif 2023 akan dikemas dalam bentuk Diskusi Publik dan Kelas Belajar untuk Penyandang Disabilitas serta non-Disabilitas yang akan diadakan pada Sabtu, 16 Desember 2023 di Taman Mini Indonesia Indah, Jakarta Timur.

Pesta Inklusif merupakan kegiatan tahunan yang dilaksanakan sejak 2019 oleh KONEKIN, untuk ikut merayakan Hari Disabilitas Internasional setiap tanggal 3 Desember. Pesta Inklusif bertujuan meningkatkan kepedulian dan interaksi publik dengan penyandang disabilitas.

“Pesta Inklusif diharapkan dapat menjadi wadah interaksi, diskusi, dan galang aksi untuk mendorong kesetaraan disabilitas oleh semua aktor pembangunan,” ujar Marthella Rivera Sirait, CEO & Founder KONEKIN.

Disponsori oleh Pertamina, Bank Mandiri, dan berbagai perusahaan peduli disabilitas, Pesta Inklusif 2023 menggandeng Taman Mini Indonesia Indah (TMII) sebagai venue partner yang kini juga mulai menerapkan konsep pariwisata inklusif dan ramah disabilitas.

“Agenda kegiatan Pesta Inklusif ini in line dengan pilar utama kita. TMII terbuka untuk seluruh lapisan masyarakat, dan setelah direvitalisasi Taman Mini pun menjadi Disable Friendly, jadi fasilitasnya sudah mulai ramah untuk penyandang disabilitas,” ujar Novera Mayang Sari selaku Corporate Secretary Taman Mini Indonesia Indah dalam kesempatan yang sama.

Selain itu, Pesta Inklusif 2023 akan menjadi yang terbesar dibandingkan agenda-agenda Pesta Inklusif yang pernah diselenggarakan oleh KONEKIN sebelumnya.

Pesta Inklusif 2023 memiliki beberapa agenda besar seperti tiga sesi diskusi publik, lima kelas belajar inklusif, serta menghadirkan 30 penampil disabilitas. Bersamaan dengan itu, KONEKIN juga menggandeng talenta-talenta muda Indonesia untuk turut berpartisipasi.

Rafi Sudirman dan Rara Sudirman, dua talenta muda Indonesia yang kali ini ikut serta untuk menjadi bintang tamu utama Pesta Inklusif 2023.

Penampilan mereka juga akan turut berkolaborasi dengan Hasna Mufida, seniman Tuli yang akan mengisyaratkan lagu-lagu yang dibawakan oleh Rafi dan Rara.

“Harapan saya sebagai guest star Pesta Inklusif 2023 agar saya bisa menginspirasi, dan harapan saya semoga semakin banyak teman-teman yang menjadi lebih berani untuk menjadi berbeda, karena berbeda itu indah, berbeda itu kita akan memiliki keunikan kita masing-masing,” ujar Rara Sudirman.

Sementara itu Hasna Mufida menyampaikan harapannya agar kelompok disabilitas khususnya Tuli dapat diberi kesempatan dan akses agar dapat meraih kesetaraan.

“Sebagai seorang seniman Tuli, mungkin saya bukan seseorang yang istimewa, saya sama seperti seniman yang lain, dan semua orang berhak mendapat kesempatan yang sama. Sama istimewanya.” tutup Hasna Mufida.

“Harapan saya kepada seluruh masyarakat adalah jangan menghalangi kesempatan, karena hal ini penting sekali bagi kami agar kami dapat mengetahui kemampuan kami,” tambahnya.

KONEKIN didirikan pada 2018 dengan misi penyebaran informasi, peningkatan partisipasi penyandang disabilitas di ruang publik, dan penciptaan kolaborasi lintas sektor.

KONEKIN berjejaring dengan pemerintah seperti Kemdikbud, Kemnaker, Kemensos, KemenPANRB, BKN, juga dengan instansi swasta, global companies seperti Nestle Indonesia, Johnson & Johnson Indonesia, Unilever Indonesia, Danone Indonesia, Cargill Indonesia, social enterprise, komunitas disabilitas, hingga figur publik.

Saat ini KONEKIN telah memiliki representatif di 19 provinsi se-Indonesia dan menghubungkan lebih dari 10.000 lebih inklusif lewat berbagai kegiatan, baik offline maupun online.

Diantaranya Kongkow Inklusif, Nobar Inklusif, Pesta Inklusif, Kawan Belajar, dan campaign #BantuDisabilitasBekerja.

Selama pandemi, kami juga telah bekerjasama dengan dua mitra besar untuk membantu sekurangnya 104 penyandang disabilitas yang di-PHK dalam program #BantuDisabilitasBekerja.

Baca juga: Disabilitas di Indonesia Rawan Terdampak Perubahan Iklim - kbr.id