OLAHRAGA

Heat Bangkit, Kalahkan Spurs di Gim 4

KBR68H

AUTHOR / Doddy Rosadi

Heat Bangkit, Kalahkan Spurs di Gim 4
miami heat, san antonnio spurs, final NBA 2013

KBR68H – Juara bertahan Miami Heat berhasil bangkit setelah kalah di gim 3 final NBA 2013 dari San Antonio Spurs. Pada gim 4 yang berlangsung pagi tadi, Heat mengalahkan tuan rumah Spurs  109-93. Kemenangan itu membuat skor sementara imbang 2-2. Final kompetisi basket Amerika NBA menggunakan sistem best of seven yaitu tim pertama yang meraih empat kemenangan akan keluar sebagai juara.

Bintang kemenangan Heat pada pertandingan pagi tadi adalah Dwyane Wade yang mencetak 32 angka, 6 rebounds, 4 asis dan 6 steals. Kemenangan ini membuat Heat berada di atas angin karena gim 6 dan 7 kalau diperlukan akan digelar di kandangnya sendiri.

32 angka yang dicetak Wade merupakan torehan tertingginya sejak 4 Maret lalu. Dia tidak pernah lagi mencetak angka di atas 22 poin sejak 17 Maret lalu. Meski demikian, Wade berhasil menyamai prestasi pemain Detroit Pistons yaitu Isiah Thomas yaitu mencetak 30 angka dan 6 steals di partai final NBA.

James yang tampil buruk pada gim 3 juga meraih hasil yang tidak terlaul mengecewakan yaitu 33 angka dan 10 rebounds dan Chris Bosh menambah 20 poin dan 13 rebounds. Untuk kal pertama di partai final NBA 2013, tiga pemain kunci Heat berhasil mencetak 85 angka. Kontribusi tiga pemain inilah yang membawa Heat menjadi juara NBA tahun lalu.

“Ketika mereka bertiga tampil seperti itu, anda harus bisa menampilkan permainan yang sempurna untuk membendungnya,”kata pelatih Spurs, Greg Popovich.

Cidera lutut yang dialami Tony Parker membuat Spurs kesulitan untuk mengulangi penampila mereka di gim 3. Parker lebih banyak duduk di bangku cadangan pada kuarter tiga dan empat.  Gim 5 kembali akan digelar di kandang San Antonio Spurs di Texas. (AP)

Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!