Bertemu Gajah Liar, Dua Santri di Aceh Jaya Pingsan

"Sebenarnya Anak-anak itu kaget dan kemudian pingsan, ada 2 orang yang pingsan jadi tidak ada yang terluka maupun korban jiwa"

KBR, Aceh - Sebanyak dua santri asal Desa Leupu, Kemukiman Bangkeh, Kecamatan Geumpang, Kabupaten Aceh Jaya, pingsan setelah bertemu dengan gajah liar . 

Kepala Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA)  Aceh, Sapto Aji Prabowo mengatakan, tim BKSDA telah melakukan upaya pengusiran secara tradisional di lokasi dua santri itu bertemu gajah liar.

"Sebenarnya Anak-anak itu kaget dan kemudian pingsan, ada 2 orang yang pingsan jadi tidak ada yang terluka maupun korban jiwa. Nah, pagi ini tim saya dari Resort Pidie dan CRU Mila akan turun ke lokasi untuk melakukan upaya pengusiran bersama masyarakat nanti. Kelompok gajah di Geumpang itu perkiraannya ada 15 individu," kata Sapto Aji Prabowo, Senin (5/11/2018).

Kedua santri perempuan itu diperkirakan berumur 10 dan 13 tahun.

Sapto Aji menepis anggapan bahwa kedua santri ini pingsan karena diamuk gajah liar, melainkan terkejut begitu melihat gajah liar. 

"Keduanya sudah menjalani perawatan di puskesmas terdekat," katanya.

Kepala BKSDA Aceh, Sapto Aji berharap, masyarakat tidak mengusir gajah liar dengan cara kekerasan. Langkah tersebut perlu, agar tidak ada konflik satwa liar dengan manusia. 

Petugas BKSDA, akan membunyikan petasan atau penggiringan memanfaatkan gajah yang telah jinak, sehingga gajah liar ini masuk ke dalam hutan. 

Saat ini diperkirakan terdapat 15 gajah liar di Kabupaten Aceh Jaya.

Editor: Kurniati

• Gajah Liar
• BKSDA
• Aceh Jaya