INTERNASIONAL

Menlu AS Bertemu dengan Presiden Mesir

KBR68H, Washington - Menteri Luar Negeri Amerika John Kerry bertemu dengan Presiden Mesir Mohammed Morsi menyelesaikan lawatan atas sekutu penting di kawasan dengan menyerukan konsensus di antara faksi-faksi yang terpecah untuk memacu reformasi ekonomi ya

AUTHOR / Eva Mazrieva

Menlu AS Bertemu dengan Presiden Mesir
menlu AS, john kerry

KBR68H, Washington - Menteri Luar Negeri Amerika John Kerry bertemu dengan Presiden Mesir Mohammed Morsi menyelesaikan lawatan atas sekutu penting di kawasan dengan menyerukan konsensus di antara faksi-faksi yang terpecah untuk memacu reformasi ekonomi yang sangat dibutuhkan.

John Kerry – dalam lawatan pertamanya ke negara-negara Arab sebagai seorang menteri luar negeri – mengatakan ia akan membahas langkah-langkah yang dapat dilakukan Amerika untuk membantu merevitalisasi ekonomi Mesir jika negara itu mencapai kesepakatan dengan Dana Moneter Internasional soal paket bantuan 4,8 milyar dollar.

Pejabat-pejabat Amerika mengatakan John Kerry juga berencana menaikkan peran penting Mesir di kawasan dengan menegaskan soal pentingnya perjanjian damai dengan Israel dan kemampuan menengahi konflik antara Israel dan Hamas di Jalur Gaza.

Pembicaraan Menteri Luar Negeri John Kerry dengan Presiden Mesir Mohammed Morsi berlangsung sehari setelah pertemuan dengan menteri luar negeri Mesir dan para politisi oposisi – yang beberapa diantaranya menolak bertemu John Kerry – dengan mengatakan Amerika terlalu mendukung Presiden Morsi dan sekutu-sekutu Islamisnya.

Mohamed ElBaradei – salah satu pemimpin koalisi oposisi utama Mesir “Front Penyelamat Nasional” – menolak bertemu John Kerry dan lebih memilih untuk berbicara melalui telefon.  Hanya separuh dari 11 tamu yang diundang ke kedutaan Amerika yang datang untuk pertemuan itu. (VOA)

Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!