HEADLINE

Kapolri Pastikan Tidak Ada Beras Plastik

Sementara itu, Kepala BPOM, Roy Sparingga memastikan tidak ada lagi kasus beras plastik yang dilaporkan kepada pihak kepolisian atau lembaganya.

AUTHOR / Erric Permana

Sidak peredaran beras sintetis. Foto: Antara
Sidak peredaran beras sintetis. Foto: Antara

KBR, Jakarta - Pemerintah memastikan hasil pemeriksaan beras palsu yang ada di Bekasi tidak mengandung plastik. Kapolri Badrodin Haiti mengatakan hasil ini merupakan hasil pemeriksaan laboratorium forensik kepolisian dan Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM). Kata dia, sampel beras yang diuji tersebut diambil dari sampel beras yang diuji PT Sucofindo dan sampel yang berasal dari toko serta beras yang berasal dari pelapor beras palsu. Setelah diuji sebanyak dua kali, dipastikan beras tersebut sama dengan beras normal dan tidak mengandung material plastik.

"Kemudian kami masih belum yakin kemungkinan salah mengambil sample, saya tanya ke Sucofindo dan Kementerian Perdagangan meminta sample yg masih tersisa di Sucofindo, kami periksakan lagi hasilnya negatif, oleh karena itu beras yg diduga plastik itu ternyata tidak ada oleh karena itu saya mengimbau pada masyrakat untuk tidak resah. Kalau ada yg dicurigai silahkan dilaporkan," ujar Badrodin Haiti di Kantor Presiden. Selasa (26/5/2015).


Sementara itu, Kepala BPOM, Roy Sparingga memastikan tidak ada lagi kasus beras plastik yang dilaporkan kepada pihak kepolisian atau lembaganya. Itu sebab, dirinya mengimbau masyarakat untuk tidak khawatir. Jika menemukan adanya laporan beras plastik, pihaknya langsung akan menindaklanjuti. 

Editor: Malika

Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!