BERITA

Buta Aksara dan Pemilu 2014 di Bondowoso

"Sebanyak 20 ribu lebih penyandang buta aksara di Bondowoso, Jawa Timur, terancam tidak bisa menggunakan hak pilihnya pada pemilu mendatang."

Friska Kalia

Buta Aksara dan Pemilu 2014 di Bondowoso
Buta Aksara, Pemilu 2014, Bondowoso

KBR68H, Bondowoso - Sebanyak 20 ribu lebih penyandang buta aksara di Bondowoso, Jawa Timur, terancam tidak bisa menggunakan hak pilihnya pada pemilu mendatang.

Hadi Esmanto, Ketua Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Bondowoso mengatakan, hal ini terkait dengan surat suara yang hanya berisi nomer urut dan nama calon.
 
"Surat suara yang ada fotonya ya hanya DPD, yang surat suara lainnya tidak ada fotonya, hanya nomer partai, nama partai, gambar partai, nomer urut dan nama caleg. Terkait itu, nanti saat mencoblos boleh didampingi oleh saksi. Nanti ada berita acara pendampingan,” Hadi Esmanto kepada KBR68H, Jumat (28/02/2014).
 
Menurut Hadi Esmanto, pihaknya telah berusaha maksimal untuk meningkatkan angka partisipasi masyarakat untuk mencoblos. Misalnyadengan menerjunkan relawan demokrasi untuk mensosialisasikan kepada masyarakat soal tata cara menggunakan hak suara pada pemilu.

Sementara itu, Endang Hardiyanti, Kepala Dinas Pendidikan mengatakan, hingga akhir 2013, angka buta aksara di Bondowoso masih tinggi. Berdasarkan hasil sensus dari Badan Pusat Statistik (BPS) terdapat 20.964 penyandang buta aksara.
 
“Data yang dirilis oleh BPS Bondowoso saat ini sudah dibawah 50 ribu, dan setiap tahun kami melakukan upaya pengentasan agar masyarakat melek huruf, melalui program keaksaraan fungsional,” ungkapnya.

Editor: Anto Sidharta

  • Buta Aksara
  • Pemilu 2014
  • Bondowoso

Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!