ragam
Cek Fakta: Video dengan Narasi Proses Pembuatan Beras dari Botol Bekas

Beredar melalui Whatsapp sebuah video dengan narasi proses pembuatan beras plastik dari botol bekas.

Penulis: Tim Cek Fakta

Editor: Tim Cek Fakta

Google News
Cek Fakta:  Video dengan Narasi Proses Pembuatan Beras dari Botol Bekas

KBR, Jakarta - Inilah top three hoax of the week pilihan yang beredar mulai dari tanggal 20-26 uni 2025. Ini hasil periksa fakta dengan tingkat engagement paling tinggi pada akun Twitter/X @TurnBackHoax bareng Aribowo Sasmito, Co-Founder dan Fact-Check Specialist Masyarakat Antifitnah Indonesia (Mafindo).

3. Video Bernarasi “TikTok Bakal Tutup Juni 2025"

Beredar video yang dibagikan di platfom media sosial tiktok disertai narasi :
“Perhatian Tiktok akan di tutup di tanggal 28 jadi nanti kamu harus ngasih tau ke 20 orang kalau nggak ngasih tau nanti kamu di blokir permanen!”

Ini merupakan konten palsu. 

2. Video narasi mahasiswa UGM akan Berangkat ke Jakarta Minta Roy Suryo Ditangkap

Beredar unggahan video di X yang berisi narasi:

“ugm otewe jakarta hari ini mahasiswa siap berangkat kejakarta untuk menwmui DPR dan meminta kepada presiden prabowo memwrintahkan kapolri untuk menangkap roy suryo cs yang telaha membuat gaduh dan menghabat tatanan kepemerintahan. hidup IRHaji jokowidodo indonesia maju tanpa perusuh”

Ini merupakan konten yang menyesatkan.

1. Video dengan Narasi Proses Pembuatan Beras dari Botol Bekas

Beredar sebuah pesan berantai (broadcast) yang sudah diteruskan berkali-kali di WhatsApp berupa sebuah video disertai narasi:

“Mari Sebarkan sebanyak banyaknya di group sebelah dengan mksd agar mereka tau & berhati hati membeli beras”

Ini merupakan konten yang menyesatkan.

Baca juga:

- Cek Fakta: Video Tambang Sulawesi Dinarasikan Pemandangan Raja Ampat

- Cek Fakta: Video Bernarasi Kuasa Hukum Jokowi Terbata-bata Menjawab Hakim

Dengarkan penjelasan selengkapnya cek fakta dari ketiga hoaks pekan ini melalui link berikut: 

video hoaks
beras plastik

Berita Terkait


Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Loading...