ragam
Cek Fakta: Video “Brankas Penyimpanan Uang Korupsi Pertamina”

Top 3 Hoax of the Week

Penulis: Aika Renata

Editor: Aika Renata

Google News
hoaks
Ilustrasi Top 3 Hoax of the Week pilihan pekan ini. (FOTO: KBR X Mafindo)

KBR, Jakarta- Inilah top three hoax of the week pilihan yang beredar mulai dari 7 hingga 13 Maret 2025. Berikut hasil periksa fakta dengan tingkat engagement paling tinggi pada akun Twitter/X @TurnBackHoax bersama Co-Founder dan Fact-Check Specialist Masyarakat Antifitnah Indonesia (Mafindo) Aribowo Sasmito.

hoaks

Sertifikat Kepemilikan Laut Atas Nama Anies Baswedan dan Said Didu

Kontroversi pagar laut di perairan utara Pulau Jawa, terutama dari Kabupaten Tangerang, Banten hingga Bekasi, Jawa Barat masih belum menemui titik terang. Sejumlah informasi simpang siur banyak beredar di media sosial yang mempertanyakan kebenaran figur di balik pemasangan pagar laut. Salah satunya, narasi yang menyebut KPK mengungkap kepemilikan sertifikat laut yang dikaitkan dengan eks Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan eks Sekretaris Kementerian BUMN Said Didu.

Bagaimana periksa faktanya?

hoaks

Masjid Tempat Agenda Teroris

Beredar video di media sosial dengan narasi tentang penghancuran bangunan masjid yang selama ini disebut sebagai lokasi penyusunan agenda terorisme. Video tersebut dibagikan pada sejak Senin (10/03) pekan lalu.

Benarkah informasi itu?

hoaks

Video “Brankas Penyimpanan Uang Korupsi Pertamina”

Muncul sebuah video di media sosial TikTok lengkap dengan narasi tentang keberadaan brankas tempat penyimpanan uang hasil korupsi Pertamina. Video tersebut diunggah dengan narasi sebagai berikut: “Baru kali ini merasakan korban lansung dari tindakan korupsi”. Unggahan tersebut telah dilihat lebih dari 90 ribu kali dan mendapat 1.100 tanda suka.

Cek konten-nya di turnbackhoax.id ya!

Bagaimana pembahasan Top Three Hoax of The Week? Yuk simak podcast Cek Fakta selengkapnya di link berikut ini:

#CekFakta
#Mafindo
#TurnBackHoax
#hoax
#hoaks
#pertamina
#terorisme
#pagarlaut

Berita Terkait


Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Loading...