Ratusan pelajar Depok antusias ikuti CANDY 2025 dari Gulabijak. Temukan cara bijak konsumsi gula & pentingnya cek gula darah untuk cegah diabetes sejak dini.
Penulis: Daryl Arshaq Isbani
Editor: Don Brady
KBR, Jakarta - Lebih dari 250 siswa SMK Assalamah Depok mengikuti Campaign Against Diabetes for The Youth (CANDY) 2025 pada Sabtu, 9 Agustus 2025. Program ini diinisiasi oleh Komunitas Gulabijak sebagai ajakan bagi generasi muda untuk lebih bijak dalam mengonsumsi gula dan mencegah diabetes sejak dini.
CANDY merupakan kegiatan edukasi kesehatan berbasis intervensi interaktif di sekolah. Tahun ini, program tersebut menjadi bagian dari hibah Global Youth Mobilization (GYM), sebuah inisiatif dari The Big Six Youth Organizations yang mendapat dukungan Uni Eropa.
“Ini program CANDY kedua kami. Dari sebelumnya hanya satu kelas dan puluhan peserta, sekarang berkembang menjadi delapan kelas yang diintervensi plus ada cek gula darah gratis,” ujar Syifa Kumala, Project Officer Gulabijak.
Tahun ini, CANDY menghadirkan tiga agenda utama:
1. Edukasi Gaya Hidup Sehat
Penyampaian materi interaktif dilakukan di kelas, menghadirkan satu fasilitator dan tiga co-fasilitator dari Gulabijak. Materi membahas gaya hidup sehat, bahaya konsumsi gula berlebih, serta diskusi kelompok terarah (Focus Group Discussion).
2. Cek Gula Darah Gratis
Berbeda dari tahun sebelumnya, CANDY 2025 menyediakan fasilitas pengecekan kadar gula darah gratis yang dilakukan secara profesional oleh relawan tenaga kesehatan. Setiap peserta juga mendapatkan konsultasi singkat terkait hasil pemeriksaan serta rekomendasi pola makan sehat.
3. Pembagian Merchandise Edukatif
Sebagai penutup, siswa menerima merchandise berupa pin edukatif bertema #BijakKonsumsiGula sebagai pengingat untuk menerapkan pola hidup sehat.
Kepala SMK Assalamah Depok, A. Syafrudin, mengapresiasi antusiasme siswa.
“Awalnya saya khawatir siswa akan pulang lebih awal. Nyatanya, mereka mengikuti acara hingga tuntas. Bahkan kuota cek gula darah habis dan masih ada yang mengantri,” ungkapnya
Kesuksesan CANDY 2025 tidak lepas dari dukungan relawan Markaz Pilar dan Sosmas Agent 2.0 BEM UI yang terlibat langsung di lapangan. Dari hasil kegiatan, ditemukan bahwa hanya segelintir siswa yang pernah melakukan cek gula darah sebelumnya. Temuan ini menegaskan pentingnya program CANDY untuk skrining dini potensi diabetes pada remaja.
Pihak sekolah berharap para siswa dapat menerapkan gaya hidup #BijakKonsumsiGula pasca kegiatan ini.
Gulabijak juga memperkenalkan 40 Gulabijak Ambassador 2025, yang bertugas mengampanyekan gaya hidup sehat di lingkungan remaja. Beberapa di antaranya turut menjadi co-fasilitator dalam CANDY 2025 di Depok.
Baca juga: Prabowo Dipuji Usai Cabut Izin Tambang Raja Ampat, Greenpeace: Lingkungan Masih Terancam
