HEADLINE

UNHCR Berharap ASEAN Berbagi Tanggung Jawab Atasi Pengungsi Rohingya

"Untuk menolong dan membantu pengungsi. "

Erric Permana

UNHCR
UNHCR

KBR, Jakarta - Badan Pengungsi PBB (UNHCR) berharap negara-negara yang berada di kawasan ASEAN berbagi tanggung jawab terhadap manusia-manusia perahu yang berasal dari Myanmar dan Bangladesh. Ini disampaikan Komisioner UNHCR, Thomas Vargas saat bertemu Wakil Presiden Jusuf Kalla hari ini. 

Thomas Vargas mengatakan tanggung jawab tersebut di antaranya menolong dan membantu para pengungsi. Dia juga mengatakan UNHCR bersedia memberikan bantuan dan bekerjasama dengan negara-negara terkait. 

"Kita akan bekerjasama dengan Pemerintah, IOM serta pemangku kepentingan terkait untuk membantu secara maksimal, akan tetapi seperti yang saya sampaikan negara-negara yang berada di kawasan harus berbagi tanggung jawab, pertama menolong dan memberikan bantuan serta memberikan solusi," ujar Thomas Vargas di Istana Wakil Presiden, Rabu (20/5/2015). 

Sebelumnya, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi akan bertemu dengan Menlu Malaysia dan Thailand untuk membahas pengungsi Myanmar dan Bangladesh. Dalam pertemuan itu Indonesia akan mengusulkan tiga hal, salah satunya mempercepat proses pemindahan para pengungsi. Kata Retno saat ini Indonesia sudah menampung lebih dari 1.300 pengungsi dari Myanmar dan Bangladesh. 

Editor: Citra Dyah Prastuti 

  • Rohingya
  • ASEAN
  • UNHCR
  • Manusia Perahu
  • Toleransi

Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!