HEADLINE

Jelang Eksekusi Mati, 1203 Personel Gabungan Disiagakan

"Jelang eksekusi tahap kedua terpidana mati kasus narkoba, 1203 personel gabungan TNI dan Polri disiagakan sekitar LP Nusakambangan."

Muhamad Ridlo Susanto

Jelang Eksekusi Mati, 1203 Personel Gabungan Disiagakan
Personel Pengamanan Gabungan Polri dan TNI bersenjata lengkap mengamankan jalur Dermaga Wijayapura, Cilacap Jawa Tengah, menjelang eksekusi tahap kedua. (Foto: Muhamad Ridlo)

KBR, Cilacap – Jelang eksekusi tahap kedua terpidana mati kasus narkoba, 1203 personel gabungan TNI dan Polri disiagakan sekitar LP Nusakambangan. Hari ini bahkan, gelar pasukan dilakukan di Lapangan Kepolisian Resor Cilacap.

"Pasukan yang disiapkan antara gabungan Polri dan TNI sejumlah 1203 akan ditempatkan di sejumlah titik strategis," katanya saat diwawancara KBR, Senin (27/4/2015.


Kepala Kepolisian Resor Cilacap, Ulung Sampurna Jaya mengatakan, personel gabungan tersebut akan disiagakan di tiga titik. Yakni, VIP Lapangan Tunggal Panaluan, Dermaga Sodong dan Dermaga Wijayapura. Kendati pasukan gabungan pengamanan sudah digelar, Ulung enggan mengungkap kapan waktu pasti pelaksanaan hukuman mati. Kata dia, akan lakukan pengumuman resmi oleh Jaksa Agung, Prasetyo.


"Pasukan di titik pertama ada di VIP khusus Pospol dekat lapangan tembak, kedua di Sodong (dermaga LP Nusakambangan) yang ketiga di Wijayapura ke belakang. Intinya Polres Cilacap dari Polda Jawa Tengah mendapat perintah dari Kejaksaan Agung dan kita laksanakan," tambahnya.


Pantauan KBR di Dermaga Wijayapura Cilacap terlihat kendaraan barracuda dan water canon. Polisi terlihat memasang barikade di jalur masuk dengan jarak 50 meter dari Gerbang Dermaga Wijayapura. Pasukan pengamanan mulai melakukan sterilisasi wilayah. Lima anjing polisi juga disiagakan di titik terdekat gerbang dermaga.


Beberapa anggota polisi meminta agar mobil serta kendaraan roda dua dipindah ke wilayah yang tidak mengganggu jalur utama, termasuk kendaraan milik para jurnalis. Bahkan, mereka mengancam jika tidak dipindah maka ban kendaraan akan digembosi.


 


Editor: Quinawaty Pasaribu

 

  • Terpidana Mati
  • narkoba
  • lp nusakambangan
  • KBR

Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!