BERITA
Pembalap Hong Kong Juarai Etape Pertama Tour de Banyuwangi Ijen
"Pebalap asal Hong Kong, King Lok Cheung dari HKSI Pro Cycling Team, menjadi yang tercepat dalam etape pertama International Tour de Banyuwangi Ijen (ITdBI) 2015, Rabu (6/5/2015)."
Hermawan Arifianto
KBR, Banyuwangi- Pebalap asal Hong
Kong, King Lok Cheung dari HKSI Pro Cycling Team, menjadi yang tercepat
dalam etape pertama International Tour
de Banyuwangi Ijen (ITdBI) 2015, Rabu (6/5/2015). Dia berhasil menjadi yang
tercepat di sepanjang rute sejauh 167 kilometer dari Kecamatan Glenmore hingga
Taman Blambangan Banyuwangi Jawa Timur.
King Lok Cheung membukukan catatan
waktu 3 jam, 58 menit, dan 34 detik. Posisi kedua ditempati Raffa Chitouri
(Tunisia) dari Skydive Dubai Pro Cycling Team dengan catatan waktu yang sama
dengan Lok Cheung namun hanya berselisih sepersekian detik. Saking ketatnya, di
garis finish, kedua pebalap asing itu datang bersamaan. Sedangkan Ahmed Mirza Alham Yousif Mohamed dari Timnas Uni Emirat
Arab berada di posisi ketiga dengan selisih 52 detik.
Pada awal perlombaan, semua pebalap masih berada satu grup di rombongan besar. Menjelang intermediate sprint pertama, sejumlah pebalap menggebrak. Aiman Cahyadi dari Pegasus Continental Cycling Team berhasil merebut sprint pertama. Disusul Zamri Salle dari Terengganu (Malaysia) dan Mat Nur yang membela KFC.
Pebalap asal tim Pegasus Continental Cycling Team, yaitu Robin Manulang mengatakan, persaingan para pembalap di etape pertama ini cukup ketat sekali, meski medan yang dilalui tidak terlalu banyak tanjakan. Namun persaingan yang lebih sengit lagi akan terjadi pada di etape ke tiga yang merupakan etape terberat di Toru de Banyuwangi Ijen ini.
“Mungkin untuk persaingan untuk pembalap Indonesia sendiri, lebih melirik di etape ke tiga. Karena penentuanya lebih kesitu. Mungkin saya untuk etape besok akan sefty mainya,” kata Robin Manulang, (6/5/2015).
Berhasil menjuarai etape pertama, King Lok Cheung berhak mengenakan yellow
jersey sebagai pemimpin balapan. Herwin Jaya menjadi satu-satunya
pebalap asal Indonesia yang menyandang jersey dengan mengenakan red polkadot
jersey sebagai simbol raja tanjakan. Herwin meraihnya setelah menempati posisi
pertama di King of Mountain (KOM) pertama dan posisi keempat di KOM kedua.
Sedangkan green jersey sebagai raja sprint dikenakan Raffa Chitouri dari
Skydive Dubai Pro Cycling Team. Chitouri unggul atas King Lok Cheung dari HKSI
Pro Cycling Team Hongkong dan Ahmed Mirza Alham Yousif Mohamed dari Timnas UEA.
Dari jajaran pebalap lokal, dua
pebalap asal tim Pegasus Continental Cycling Team, yaitu Robin Manulang dan
Aiman Cahyadi, sukses mengungguli Herwin Jaya. Robin juga berhak menyandang red
and white jersey. Sementara itu HKSI Pro Cycling Team memimpin klasemen tim.
Posisi kedua dan ketiga ditempati Skydive Dubai dan Timnas UEA.
Editor: Dimas Rizky
- olahraga
- sepeda
- balapan
- banyuwangi
Komentar
KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!