BERITA

Terminal Bus Pulo Gebang Resmi Beroperasi

"Pemerintah mengklaim terminal ini terbesar di Asia Tenggara"

Ade Irmansyah

Terminal Bus Pulo Gebang Resmi Beroperasi
Sejumlah angkutan umum menunggu penumpang di Terminal Terpadu Pulogebang, Jakarta, Rabu (28/12). (Foto: Antara)

KBR, Jakarta- Terminal Bus Terpadu Sentra Timur Pulo Gebang hari ini resmi dioperasikan oleh Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi. Dia mengklaim, terminal bus tersebut merupakan terminal bus terbesar di Asia Tenggara. Kata dia, dengan adanya terminal ini, diharapkan bisa berkontribusi dalam pengurangan kemacetan di wilayah Jakarta karena tidak ada lagi terminal bayangan di Jakarta kedepannya.

"Saya berharap ini (Terminal Pulogebang-red) dapat menjadi salah satu contoh untuk terminal lain di Indonesia. Saat ini hanya ada dua contoh terminal seperti ini, satu di Solo (Terminal Tirtonadi-red) dan satu lagi ya di sini," ujarnya saat memberikan sambutan dalam peresmian terminal Pulo Gebang, Jakarta Timur (28/12/2016).


Selain itu kata dia, pihaknya juga menginstruksikan kepada Pemerintah DKI Jakarta untuk segera mencabut izin bangunan terminal bayangan yang ada di Jakarta. Dia berharap, dengan fasilitas yang ada di terminal ini bisa memberikan kenyamanan pada masyarakat. Pasalnya kata dia, kedepannya fasilitas di terminal ini tak kalah dengan bandara. Terminal Pulo Gebang terdiri dari 4 gedung dengan fungsi masing-masing. Antara lain untuk gedung keberangkatan dan kedatangan bus.


Di terminal ini juga tempat penjualan tiket bus pun tertata rapi di dalam ruko-ruko. Terdapat pula eskalator untuk memudahkan naik-turun penumpang. Tak hanya itu, terminal ini dilengkapi ruko sebagai tempat orang berjualan.

Editor: Dimas Rizky 

  • terminal bus Pulo Gebang
  • terminal bus Pulo Gebang mulai beroperasi

Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!