HEADLINE
MSG Tunda Keputusan Keanggotaan ULMWP
""Belum dirumuskan secara benar untuk menjamin lamaran ULMWP agar diterima. Definisi yang ada bukan saja untuk mengatasi ULMWP namun mengancam keanggotaan FLKNS sebagai anggota pendiri.""
Rony Sitanggang
KBR, Jakarta- Melanesia Spearhead Group (MSG) menunda Gerakan Bersatu pembebasan Papua Barat untuk menjadi anggota mereka. Pertemuan MSG di Kepulauan Salomon itu, berakhir hari ini.
Ketua Komite Nasional Papua Barat Victor Yeimo melalui akun media sosial FB-nya menyampaikan, keputusan ditunda hingga berlangsungnya special summit MSG sebelum September mendatang di Vanuatu.
Kata Victor, penundaan lantaran definisi keanggotaan yang belum dirumuskan dengan benar.
"Belum dirumuskan secara benar untuk menjamin lamaran ULMWP agar
diterima. Definisi yang ada bukan saja untuk mengatasi ULMWP namun
mengancam keanggotaan FLKNS sebagai anggota pendiri. Ini hanya sebuah
penundaan," ujar Victor, Kamis (14/07/2016).
Victor melanjutkan, tiga anggota MSG yang selama ini dukung ULMWP akan
segera membuat perjanjian. Perjanjian itu selain untuk memperjuangkan ULMWP menjadi anggota penuh, juga menggalang
kekuatan membantu bangsa Papua menuju hak penentuan nasib sendiri.
Victor menyebut perjanjian akan diteken Perdana Menteri Solomon Islands, PM Vanuatu, Ketua FLKNS,
dan sekjen ULMWP. Kata dia, besok di Honiara, digelar pertemuan khusus sejumlah anggota MSG dan PIDF dari
Polinesia dan Mikronesia.
Editor: Dimas Rizky
- Gerakan Bersatu Pembebasan Papua Barat (ULMWP)
- Ketua Umum KNPB Victor Yeimo
- Melanesian Spearhead Group (MSG)
Komentar
KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!