KBR - Petinju asal Filipina Manny Pacquiao membuka kemungkinan
digelarnya rematch (pertandingan ulang) melawan petinju asal Amerika
Serikat Floyd Mayweather Junior.
Pacquiao atau Pac-Man
sebelumnya kalah bertanding melawan Mayweather pada 2 Mei 2015, dimana
pertandingan itu dikukuhkan sebagai pertandingan tinju paling mahal
sejagad. Tiga orang wasit memenangkan Mayweather, yang kemudian
menimbulkan protes para fans karena menganggap putusan wasit tidak adil.
Pacquiao mengatakan pertandingan ulang tidak hanya penting bagi dirinya, tapi juga bagi para penggemar tinju di dunia.
Kekalahan
atas Mayweather membuat Pac-Man kehilangan gelar juara dunia kelas
welter dari WBO. Namun, dalam dua pertandingan berikutnya ia merebut
gelar juara internasional WBO melawan Tim Bradley serta merebut gelar
juara dunia kelas welter versi WBO dari tangan Jessie Vargas.
Pac-Man juga masuk dalam daftar penantang juara dunia kelas WBA, WBC dan WBO dari tangan Floyd Mayweather.
Promotor
Pac-Man, Bob Arum mengatakan peluang pertandingan ulang Pacquiao vs
Mayweather jilid II terbuka lebar, hingga 75 persen. Namun tetap
bergantung pada kubu Mayweather apakah bakal meladeni tantangan
pertandingan ulang itu.
Sementara itu, mengutip AFP, juru bicara
Pacquiao, Aquiles Zonio mengatakan saat ini Pac-Man masih konsentrasi
di dunia politik sebagai anggota parlemen Filipina.
"Kemungkinan
baru bisa kita ketahui pada Januari (2017) mendatang, tentang kapan ia
akan naik ring lagi dan siapa lawannya nanti," kata Zonio.
Rumor di dunia tinju menyebutkan pertandingan ulang antara Pacquiao versus Mayweather akan digelar di paruh pertama tahun 2017.
Saat
ini Pacquiao mencatatkan rekor 67 kali bertanding, 59 kali menang (38
diantaranya KO), dua kali seri dan enam kali kalah. (Inquirer/AFP/Boxing
News)
Pacquiao Siap Rematch Lawan Mayweather
Pacquiao mengatakan pertandingan ulang tidak hanya penting bagi dirinya, tapi juga bagi para penggemar tinju di dunia.

Manny Pacquiao usai merebut gelar juara dunia kelas welter versi WBO dari tangan petinju AS Jessie Vargas, Sabtu (5/11/2016). (Foto: ANTARA/Reuters)
Berita Terkait
Most Popular / Trending
Recent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Peran Pemerintah Daerah Antisipasi Bencana Hidrometeorologi di Cuaca Ekstrem
Kabar Baru Jam 8
Menyoal Rencana Vaksinasi Bagi Lansia
Kabar Baru Jam 10