BERITA

Lima Bandara di Kalimantan Diserahkan ke Kemenhub

"Gubernur Kalimantan Timur, Awang Farouk Ishak berharap, penyerahan bandara tersebut dapat mempercepat pengoperasian kelima bandara itu. "

Teddy Rumengan

Lima Bandara di Kalimantan Diserahkan ke Kemenhub
Ilustrasi bandara. Foto: Antara

KBR, Balikpapan – Pemerintah  Provinsi Kalimantan Timur akan menyerahkan pengelolaan lima bandara di Kalimantan Timur dan Kalimantan Utara ke Kementerian Perhubungan. Kelima bandara tersebut yaitu Bandara Datah Dawai di Mahakam Ulu, Bandara Bandara Long Ampung di Malinau, Bandara Yuvai Semaring di Krayan Nunukan, Bandara Maratua di Berau, dan Bandara Samarinda Baru di Samarinda.

Gubernur Kalimantan Timur, Awang Farouk Ishak berharap, penyerahan bandara tersebut dapat mempercepat pengoperasian kelima bandara itu. 

"Semua bandara tersebut, pengelolaan dan pembangunannya menggunakan dana APBD  Provinsi Kalimantan Timur. Dua bandara di Kaltim, tambahannya yaitu di Datah Dawai, dengan Pulau Maratua, sementara dua bandara lagi di Kalimantan Utara Bandara Long Apung dan Bandara Krayan di Long Bawan. Jadi sekaligus kita menyerahkan pelayanannya lima bandara,” kata Awang Farouk, Selasa (05/07).

Awang Farouk menambahkan, penyerahan pelayanan ke Kemenhub karena pihaknya belum memiliki pengalaman dalam mengelola bandara. Menurutnya, saat ini lima  bandara tersebut sedang dalam pengembangan dan telah menghabiskan anggaran hingga ratusan miliar.

Bandara Samarinda bahkan menelan anggaran mencapai Rp640 miliar, sedangkan tiga bandara di perbatasan menelan anggaran sebesar Rp400 miliar untuk landasan pacu.

Editor: Sasmito

  • bandara
  • Pemprov Kaltim
  • kementerian perhubungan

Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!