BERITA

Hari Ini, Masyarakat Lombok Gelar Tradisi Lebaran Topat

"Ada belasan lokasi yang menjadi pusat perayaan Lebaran Topat di Lombok."

Zainul Arifin

Hari Ini, Masyarakat Lombok Gelar Tradisi Lebaran Topat
Ilustrasi Lebaran Topat. Foto: Antara

KBR, Mataram – Hari ini, Rabu (13/7/2016) masyarakat suku Sasak Lombok menggelar tradisi Lebaran Topat atau Lebaran Ketupat. Lebaran Topat digelar satu minggu setelah perayaan Idul Fitri. Ada belasan lokasi yang menjadi pusat perayaan Lebaran Topat di Lombok. Biasanya usai berziarah di makam para ulama penyebar agama Islam, warga kemudian memenuhi pesisir pantai di Lombok.

Walikota Mataram Ahyar Abduh mengatakan, untuk memeriahkan perayaan lebaran Topat di Kota Mataram, semua PNS akan diberikan dispensasi pada hari ini. Mereka akan bekerja sampai jam 11 siang. Alasannya, pemerintah Kota Mataram akan merayakan Lebaran Topat di dua lokasi yaitu makam Bintaro dan Loang Baloq.

“Ada juga kegiatan ritualnya di situ di makam Loang Baloq dan makam Bintaro, juga ada hiburan di beberapa titik di pinggir pantai yaitu di eks pelabuhan Ampenan serta di beberapa titik lainnya. Saya sudah minta antisipasi keamanannya karena masyarakat selesai ziarah kuburan, mereka langsung ke pantai," kata Ahyar Abduh Rabu (13/7).

Di wilayah Lombok Barat, perayaan Lebaran Topat di pusatkan di Pantai Duduk, Senggigi. Rangkaian kegiatan pada lebaran topat yaitu zikiran, ngurisan atau memotong rambut bayi, selakaran dan beberapa ritual lainnya. 

Di setiap pusat perayaan, ada ribuan bahkan belasan ribu warga yang tumpah ruah merayakan tradisi tersebut. Tradisi itu telah berlangsung turun temuran dan masih digelar sampai sekarang.

Editor: Sasmito

  • Lebaran Topat
  • lombok
  • tradisi

Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!